Adapun indikator-indikator yang mendukung IPKM tersebut adalah perilaku kesehatan, pencegahan penyakit, kondisi kesehatan balita, penanganan terhadap penyakit, serta ratio tenaga medis dalam melayani masyarakat.
Konsep visualisasi dalam rangka pembangunan kesehatan yang sudah dilakukan di tingkat kabupaten, kecamatan serta desa/dusun bisa meningkatkan kondisi kesehatan masyarakat Bantul. Dalam pelaksanaan program pembangunan kesehatan tersebut mengikutsertakan seluruh masyarakat maupun aparat pemerintah yang ada di tingkat kabupaten sampai desa/dusun.
Visualisasi yang telah dilakukan di antaranya adalah penanggulangan masalah kesehatan masyarakat (PSN, Gizi Buruk,dll), peningkatan fasilitas kesehatan (Rumah Sakit, Puskesmas, Balai Pengobatan), menyediakan UKS dan membiasakan perilaku sehat bagi anak sekolah, membentuk desa siaga (desa membudayakan perilaku hidup sehat), pemeriksaan air bersih, dan lain sebagainya.
Selanjutnya dalam waktu dekat ini, Tim dari Balitbangkes (Badan Penelitian Pengembangan Kesehatan) Kemenkes RI dan Metro TV akan melakukan peliputan terhadap kebijakan Bupati Bantul tentang kesehatan serta perilaku-perilaku kesehatan di masyarakat, khusus akan mengekspos mengenai program DB4MK Plus yaitu desa yang bebas 4 masalah kesehatan (Bebas Kematian Ibu, Kematian bayi, Gizi Buruk dan DBD) dan bebas Tubercolusa. (dew)
