Keberhasilan Pembangunan Kesehatan Masyarakat Kabupaten Bantul
Peningkatan fasilitas kesehatan masyarakat merupakan bagian penting dalam pembangunan nasional atau Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang direalisasikan melalui Pembangunan Kesehatan Masyarakat (IPKM) yaitu pembangunan yang mencirikan masyarakat, bangsa dan negara yang hidup di dalam lingkungan yang sehat dan berperilaku hidup sehat, serta memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu. Dengan pengembangan IPKM bertujuan dapat dirumuskan indikator komposit dari berbagai indikator kesehatan berbasis komunitas yang menggambarkan keberhasilan pembangunan kesehatan masyarakat. "nilai IPKM kab Bantul naik, berarti pembangunan kesehatan masyarakat berhasil dan bisa mengejar ketertinggalan dengan daerah lain. IPKM kab Bantul tahun 2010 masuk 10 besar kabupaten/kota seluruh Indonesia. Dengan angka 0.694835 IPKM Bantul berada di peringkat ke 5 dari 440 kabupaten/kota seluruh Indonesia, dan ini merupakan prestasi yang patut dibanggakan,"papar Kepala Dinkes Bantul drg.Maya Sintowati Pandji,MM di kantor Dinkes pada hari Senin (19/12).
Secara garis besar, indikator-indikator IPKM mencakup pembangunan kesehatan berwawasan lingkungan, menciptakan desa yang masyarakatnya berperilaku sehat, sehatnya aspek ekonomi masyarakat, menurunkan angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB), menyiapkan petugas kesehatan yang siap siaga tanggap menanggulangi dan melayani pelayanan kesehatan masyarakat, serta fasilitas jaminan untuk meringankan biaya pengobatan.
Tinginya nilai IPKM Bantul tidak lepas pula dari upaya kemitraan antara pemerintah daerah Bantul, masyarakat dan pihak swasta melalui program inovasi yaitu Desa Bebas 4 Masalah Kesehatan + (DB4MK+). Keberhasilan program tersebut adalah kunci keberhasilan pembangunan kesehatan kab Bantul, sehingga akan mempengaruhi meningkatnya nilai IPKM. Keberhasilan pembangunan kesehatan masyarakat Bantul juga menjadi indikasi kesuksesan pembangunan daerah Bantul. Dengan meningkatnya kesehatan masyarakat dalam kualitas hidupnya, maka mensukseskan jalannya pembangunan daerah. (dew)