Even tahunan yang merupakan program kantor Bagian Humas kabupaten Bantul tersebut tak seperti tahun lalu yang dilaksanakan awal bulan Agustus. Untuk tahun ini dilaksanakan maju di bulan Juli karena bulan Agustus sudah memasuki bulan puasa yang dikhawatirkan akan mengganggu kekhusukan bulan Romadon. Sedangkan tempat digelarnya Bantul Ekspo tetap di Pasar Seni Gabusan (PSG) Jl. Parangtritis Km 9,5.
Bulan Agustus sudah memasuki bulan puasa, kalau kita paksakan suasananya kurang kondusif, pengunjung juga akan berkurang dan pedagang akan merasa dirugikan jelas Ketua Panitia BE yang juga Kabag. Humas Drs. Fatoni. di ruang kerjanya, Rabu (30/5).
Mengingat keterbatasan tempat diharapkan para peserta secepatnya mendaftarkan diri agar tak kehabisan tempat. Karena biasanya sejak hari pertama pendaftaran dibuka sudah banyak yang datang dan membooking tempat sehingga kapling habis sebelum pendaftaran usai, katanya.
Bantul Ekspo 2012 akan dibuka tanggal 7 Juli dan ditutup 15 Juli dengan harapan pedagang akan diuntungkan dengan dibuka dan ditutup hari Sabtu tersebut, karena masyarakat biasanya meluangkan waktu untuk belanja pada saat seperti itu.
Biasanya masyarakat yang gajian mingguan menerima bayaran hari Sabtu, sehingga bisa langsung di belanjakan jelasnya
Untuk tahun ini Bantul Ekspo menargetkan transaksi sebesar Rp. 14 M bahkan bisa lebih, baik dari penjualan langsung maupun pesanan walaupun bulan Juli merupakan tahun ajaran baru yang dimungkinkan daya beli masyarakat turun tersedot untuk biaya sekolah. Harapannya pada even yag hanya 8 hari tersebut, pedagang yang berjualan keperluan sekolah seperti buku, tas dan sepatu dapat memberikan diskon sebesar-besarnya.
Lebih lanjut dikatakan target sebesar itu optimis tercapai mengingat bulan itu liburan sekolah sehingga wisatawan luar daerah akan banyak berkunjung di Bantul, apalagi Manajemen PSG sudah menjalin kerjasama dengan Tour Leader untuk paket wisata di Bantul baik wisman maupun lokal selalu mampir istirahat dan makan di lokasi tersebut, sehingga otomatis wisatawan akan ikut meramaikan BE.
Menurut Sekretarisa Panitia Tunik Wusriarliani, S.Sos.MSE. jumlah stan tenda yang disediakan sebanyak 225, sampai saat ini 41 dinas instansi siap berpartisipasi sisanya sebanyak 184 siap ditawarkan ke pedagang dengan harga Rp. 350.000,-per kapling selama 8 hari, ukuran 4 x 3 m dengan fasilitas tenda dan listrik 100 w.
Untuk pihak swasta yang akan menjadi sponsor, panitia memberi kesempatan seluas-luasnya dengan syarat dan ketentuan dapat menghubngi panitia.
Tema BE tahun 2012 adalah Potensi Pariwisata Bantul Tiada Dua. Sehingga nantinya Bantul Ekspo akan lebih mengedepankan tampilan potensi wisata yang ada di Bantul untuk diketahui masyarakat umum. (mw)