Swadaya Masyarakat Tahun 2011 sebesar Rp. 21.647.299.187,00 (432,94 %)

Pembangunan bisa berjalan dengan baik bila ada kerjasama antara Pemerintah dan warga masyarakat. Hal tersebut bisa dilihat dari partisipasi masyarakat dalam pembangunan 2011, dengan stimulan Pemerintah Bantul Rp. 5.000.000.000,- yang dialokasikan pada 2000 lokasi, mampu menyedot swadaya Rp. 21.647.299.187,00 (432,94 %) demikian dikatakan Bupati Bantul Hj. Sri Surya Widati, pada Peresmian Kegiatan Pembangunan dan Swadaya Masyarakat dalam rangka Hari Jadi ke 181 Kabupaten Bantul 2012, Selasa (10/7).

Lebih lanjut dikatakan APBD bantul tahun 2011 mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 296.420.872.041,00 digunakan membiayai pembangunan pada 26 urusan wajib dan 8 urusan pilihan atara lain infrastruktur, sarana prasarana perkantoran, pendidikan, kesehatan, jalan, pengairan, air minum, sanitasi, dan transportasi yang tersebar se Kab Bantul.

Sementara Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Bobot Ariffiaidin, ST.MT. dalam laporannya mengatakan tahun 2011 untuk belanja barang /jasa dan belanja modal dialokasikan Rp. 296.420.872.041,00 digunakan untuk pembangunan infrastruktur, sanitasi dan tranportasi di seluruh kabupaten. Sementara untuk bantuan masyarakat dialokasikan sebesar Rp. 27.240.153.900,00. Bantuan sosial kemasyarakatan mempunyai arti yang strategis bagi pemerintah kabupaten dan masyarakat sebagai implementasi dari Emphatic govermance yang sedang diwujudkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kabupaten Bantul 2011-2015.

Khusus stimulan partisipasi masyarakat sebesar Rp. 5 000.000.000,00 yang digunakan sebagai stimulant dalam rangka pembangunan sarana dan prasarana yang langsung dilaksanakan masyarakat di lebih 2000 lokasi dan mampu menyedot swadaya Rp. 21.647.299.187 (432,94 %). Bantuan aspal 813 drum bila diuangkan Rp. 1.000.000.000,00 mampu menggerakkan swadaya untuk mengaspal jalan sepanjang 16.260 m dengan lebar 3 m bila diuangkan Rp. 3.331.920.000 (333,19%).

Untuk saat ini yang diresmikan di lima tempat mewakili 2000 lokasi titik yakni : 1.Pembangunan ruang kelas baru (RKB) SD Karangmojo, Trirenggo, Bantul dengan anggaran Rp. 229.533.000 untuk 2 ruang kelas, 2. Rehabilitasi jalan Bakulan Kec. Bantul - Trowolu, Kec. Bambanglipuro sebesar Rp. 1.310.628.000 sepanjang 2.20 km, 3. Pembangunan gedung pelayanan inseminasi buatan di desa Sumberagung, Kec. Jetis sebanyak 1 unit Rp.196.747.000,00, 4. Pembangunan pasar benih ikan di desa Sumberagung, Kec. Jetis Rp.329.342.000,00 dan 4. Swadaya peningkatan jalan aspal dusun Kanigoro, Manunan, Dlingo dengan bantuan aspal 25 drum dapat dialokasikan menjadi jalan aspal sepanjang 2 km. (mw)

Berbagi:

Pos Terbaru :