“Program pemberian imunisasi pada anak sekolah ini harus jalan terus demi terbentuknya penerus masa depan bangsa yang sehat dan berkualitas,â€kata dr.Pramudi,MKes Kabid PMK (Penanggulangan Masalah Kesehatan) Dinkes Bantul.
Dasar pelaksanaan program BIAS adalah SK Bersama 4 (empat) kementerian yaitu Kementerian Kesehatan, Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan Dasar dan Kementerian Dalam Negeri. Semaksimal mungkin pemberian imunisasi bisa diberikan pada sasaran anak sekolah.
“Hasil pelaksanaan BIAS tahap I pada bulan Agustus memang belum 100 persen. Namun sudah ada peningkatan. Pada tahun 2013 mencakup 374 SD atau setara yang terimunisasi. Selanjutnya tahun 2014 ada 414 SD atau setara yang terimunisasi,â€kata dr.Abed Nego dari Bidang PMK.
Sosialisasi dan diseminasi tentang imunisasi selalu terus dilaksanakan. Hal tersebut dilakukan juga karena masih adanya pro kontra informasi tentang imunisasi, keyakinan tentang pemebrian imunisasi, ketakutan anak sekolah dan beberapa kendala di lapangan. Untuk itu selalu ada ide dan inovasi baru. Direncanakan bagi para siswa baru SD melampirkan kondisi kesehatan dan daftar pemberian imunisasi, agar bisa terdeteksi riwayat kesehatannya. (dw)