Hadir pula pada kesempatan tersebut Asisten Administrasi Umum Sekretariat Pemkab Bantul Sunarto, SH. MM mewakili Bupati Bantul, perwakilan dari SKPD terkait dan para kader desa serta warga masyarakat Desa Palbapang.
Dalam sambutan selamat datangnya Sunarto SH. MM diantaranya menyampaikan bahwa dalam rangka melaksanakan program pemberantasan kemiskinan di Kabupaten Bantul salah satunya adalah meningkatkan peran perempuan Bantul di bidang kesehatan dan ketrampilan dalam rangka meningkatkan kualitas hidup serta meningkatkan kualitas SDM agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pada beberapa tahun ini, tambah Sunarto, kegiatan P2WKSS selalu mendapat juara saat lomba baik di Tingkat DIY maupun Nasional. Kegiatan lainnyapun seperti kelompok PAUD, Kelompok Tani dan masih ada yang lainnya selalu dapat meraih juara I baik di tingkat DIY maupun di Tingkat Nasional. "Ini adalah bukti bahwa Pemerintah Bantul sangat bersungguh-sungguh dalam rangka memberantas kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya." jelas Sunarto.
Sementara Ketua Tim Evaluasi DIY Drg. Sri Hartati. S Km. dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan evaluasi P2WKSS adalah untuk mengetahui sejauh mana keterpaduan kegiatan peran perempuan dalam meningkatkan derajat kesehatan keluarga dan lingkungan serta kesejahteraan keluarga dan masyarakatnya sudah sesuai dengan indikator yang telah ditentukan atau belum.
"Karena salah satu indikator penilaian kegiatan P2WKSS adalah keterpaduan antara kegiatan-kegiatan peran perempuan dalam upayanya meningkatkan kesehatan keluarga dan lingkungan serta dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakatnya." terang Sri Hartati.
Sementara pemaparan kegiatan P2WKSS Desa Palbapang disampaikan secara terperinci oleh Susiati Ketua TP PKK Desa Palbapang Kecamatan Bantul. Salah satunya menyampaikan bahwa dari kegiatan P2WKSS di Desa Palbapang sebagai semplenya adalah di dua dusun yaitu dusun Bolon dan Dusun Peni.
"Selama tiga tahun berturut-turut kami membina warga di dua dusun tersebut diantaranya di tahun 2012 Dusun Bolon terdapat 30 orang sebagai warga binaan (Wabin) dan dusun Peni terdapat 30 orang wabin, tahun 2013 dusun Bolon ada 37 wabin dan Dusun Peni 38 wabin, tahun 2014 di Dusun Bolon terdapat 50 wabin dan dusun Peni terdapat 50 wabin." jelas Susi.
Di kantor Desa Palbapang Tim menilai administrasi kegiatan P2WKSS Desa dilanjutkan ke dua dusun sample yaitu Dusun Bolon dan Dusun Peni. (sit)