Kepastian tersebut setelah dilakukan close meeting yang dihadiri Bupati Bantul, Hj Sri Suryawidati, Sekda Drs Riyantono Msi, Assisten Sekda bidang Pemerintahan, Misbakhul Munir, jajaran SKPD lainnya dan mendapat pemaparan langsung dari dua auditor Novianto A Putra dan Henky Dwi Jatmiko kemarin sore.
Ada 13 catatan observasi untuk dilakukan perbaikan di masa mendatang dan dua catatan minor. Diantaranya untuk peningkatan sarana toilet dan mushola agar lebih dekat ke ruang pelayanan, hiburan (TV) agar bisa lebih diperbesar di ruang tunggu, parkir roda dua yang masih agak jauh,belum dimanfaatkanya Sosial media untuk promosi Dinas Perijinan dan beberapa catatan observasi lain. Untuk catatan mayor tidak ditemukan sehingga Dinas Perijinan lolos untuk keraih ISO.
Tim auditor sendiri akan melakukan evaluasi pada Desember 2015 mendatang. Sekiranya ditemukan penurunan kinerja dan kualitas layanan maka ISO akan diambil kembali (tidak diperpanjang).
Sedangkan Kepala Dinas Perijinan, Dra Sri Edi Astuti mengaku berbahagia dengan diraihnya ISO tersebut dan berjanji akan melakukan perbaikan untuk hal yang masih menjadi catatan.
Bupati Bantul, Hj Sri Suryawidati mengucapkan selamat kepada Dinas Perijinan karena dengan komando kepala dinas yang didukung penuh seluruh staf maka mampu meraih sertifikat pelayanan dinas berskala internasional. (mw)