Dalam sambutanya Bupati Bantul Drs. H. Suharsono mengatakan Peringatan Nuzulul Qur'an dimaknai sebagai proses internalisasi nilai-nilai Universalitas AL-QUR'AN kepada hati kita. Bukan lagi dipahami atau diperingati sebagai bukti fisik saat turunnya AL-QUR'AN seperti pada 14 abad silam. Sebab, inti peringatan Nuzulul Qur'an tidak pada dimensi eksoteris (bersifat fisikal), tetapi pada dimensi eksoteris (substansial) yang lebih mengedepankan internalisasi nilai dari pada seremonial yang kerap kehilangan makna.
Bupati Bantul berharap peringatan Nuzulul Qur'an pada Ramadhan kali ini benar-benar membawa perubahan yang signifikan kepada kita semua sebagai Abdi Negara dan masyarakat yang kerap menghadapi gempuran nilai nilai yang bertentangan dengan Al-Qur'an. Dengan hati dan jiwa yang bersih, insyaallah akan terpatri dalam sebuah tekad untuk mewujudkan Kabupaten Bantul yang Sehat, Cerdas dan Sejahtera.
Nuzulul Qur'an, se Yogyanya juga menjadi saat yang tepat untuk bercermin kepada Ahlak Rasulullah SAW. Sikap peduli dan simpati menjadikan beliau dapat merasakan dan memahami kesulitan dari para sahabat dan orang orang disekitarnya, oleh karena itu dengan semangat Nuzulul Qur'an 1438 H marilah kita dorong ekonomi masyarakat terutama usaha kecil dan menengah agar terus bergerak.
Bantuan diserahkan secara langsung oleh Bupati Bantul kepada perwakilan penerima yakni, Bantuan Bantul Peduli untuk santunan anak yatim piatu diterima Himamatu Pundong Safa Amalia Puspita Sari, Bantul Sejahtera/Ekonomi untuk bantuan modal usaha diterima oleh Bapak M. Nasirudin, Plencing Kidul Rt 06 Wukirsari, Imogiri,Bantul. Bantul Cerdas/Pendidikan untuk bantuan biaya pendidikan diberikan untuk Endi Setiawan, Segoroyoso I Rt 04 Pleret Bantul. Bantul Sehat untuk Bantuan Biaya Kesehatan diberikan kepada Bapak Sunardi, Gatak Rt 01 Timbulharjo Sewon Bantul. (Ang)
