Acara ini dimulai dengan penyambutan dan dilanjutkan dengan penyampaian maksud, tujuan oleh perwakilan dari Disdikpora. Dalam hal ini, Kepala Dinas Disdikpora diwakili oleh Kepala Bidang Olahraga Disdikpora Bantul, Sapto Triyono menyampaikan bahwa sesuai dengan program Kemenpora Republik Indonesia, Pemda Bantul akan membangun Museum yang diberi nama Museum Kebangsaan dimana didalamnya akan diisi salah satunya Tanah Kebangsaan yang diambil dari seluruh wilayah Republik Indonesia.
"Sesuai dengan hasil musyawarah, kami sepakat bahwa Kabupaten Bantul akan diwakili dari Tanah Situs Kerto yang memiliki sejarah perjuangan Sultan Agung dalam menyatukan Nusantara." tegasnya.
Acara dilanjutkan dengan memasukkan tanah ke dalam Kendi oleh Kepala Museum Purbakala, R Susanto dan Juru Kunci Situs Kerto, Tri Hartanto sebanyak 7 skop. Tanah yang diambil nantinya akan di satukan dengan tanah dari seluruh wilayah Republik Indonesia yang kemudian disatukan di Candi Borobudur, Magelang untuk dibuat prasasti yang diberi nama prasasti Tanah Kebangsaan.
Sebelum rombongan melanjutkan perjalanan ke Kasihan untuk mengambil air di Sendang Kasihan Bantul dengan tujuan yang sama, acara ditutup dengan ramah tamah oleh rombongan dan Muspika Kecamatan Pleret di lokasi Situs Kraton Kerto. (ny)