Menkominfo : Saya Harapkan Media Sosial di Indonesia Kembali Fitrah

Diskominfo - Momentum lebaran jadi harapan baru bagi setiap warga muslim Indonesia. Tak terkecuali bagi Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara. Ia mengharapkan media sosial di Indonesia kembali menjadi kembali fitrah. Bersih dari konten negatif berupa hoaks, caci maki dan sejenisnya.

"Kita ini (dalam suasana, red) Idulfitri, menjadi fitri (kembali ke fitrah). Mudah-mudahan dalam media sosial menjadi fitri. Kita bisa lebih bijaksana dalam bermedia sosial," katanya dalam Open House Idulfitri 1 Syawal 1439 H di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Jumat (15/06/2018).

Lebih bijak di media sosial dijelaskan Menteri Rudiantara sebagai kondisi untuk menghindarkan diri dari beragam konten negatif. "Hindari yang namanya hoaks, hindari yang namanya... katakan caci maki dan lain segainya," harapnya kepada semua warganet yang aktif di media sosial.

Menurut Menteri Kominfo apa yang berlangsung di dunia maya sama dengan yang terjadi di dunia nyata. Oleh karena itu, etika dan adab di dunia nyata seharusnya menjadi acuan dalam berperilaku di dunia maya.

"Harus ada etika, karena apa yang terjadi di dunia maya ini sama dengan dunia nyata. Ada etika, ada adab, ada batasan lain, baik secara sosial dan agama," katanya.

Menteri Rudiantara menyayangkan perilaku dominan di media sosial yang menulis sesuka hati. Ia mengharapkan semua warga Indonesia berpikir sama seperti di dunia nyata ketika berinteraksi di media sosial.

"Kalau pegang ponsel, kita ini, mohon maaf, seolah jadi tuhan. Apa saja kita tulis, kan suka-suka kita. Jadi (sebaiknya) kita harus berpikir, ketika di media sosial ini sama seperti di dunia nyata. Ini harapan saya supaya lebih bijak di media sosial," tuturnya. (rch/kominfo)

Berbagi:

Pos Terbaru :