Sistem mina padi diyakini akan mampu menjadi solusi untuk meningkatkan penghasilan para petani. Untuk itu system minapadi ini akan dapat kita kembangkan menjadi argowisata sehingga akan lebih dapat meningkatkan pendapatan para petani.
Hal itu diungkapkan Bupati Bantul Drs. H. Suharsono dalam acara panen padi dan ikan dengan system minapadi bersama kelompok tani Dwi Manunggal di kawasan minapadi Dusun Ngelebeng, Desa Tamanan, Kecamatan Banguntapan. Jumat (4/10).
“inilah bentuk semangat dan kerja keras serta inovasi yang harus terus kita jaga. Budidaya minapadi ini dapat dikembangkan berkelanjutan. Karena keuntungan ganda yang didapat, yakni bisa panen padi dengan kualitas organik yang saat ini digemari masyarakat dengan harga yang menjanjikan, serta panen ikan yang dapat meningkatkan gizi masyarakat,” harap Bupati.
Sementara Sekretaris Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan Bantul Ir. Bambang Pim Erwanto, MM menyampaikan, unggulan pertanian khususnya perikanan di Kabupaten Bantul ada 3 hal yaitu, perikanan hemat lahan dan air, ikan hias dan minapadi. Dimana minapadi untuk tahun 2019 berkat kerjamasa pemerintah pusat, provinsi, kabupaten beserta kelompok tani dwi manunggal telah dilaksanakan kegiatan minapadi sejak bulan agustus.
“Tujuan kegiatan minapadi ini untuk meningkatkan produktivitas lahan tidak hanya menghasilkan padi namun juga bisa menghasilkan produksi perikanan, meningkatkan produksi perikanan budidaya dan meningkatkan kesejahteraan petani dimana dalam waktu bersamaan bisa panen selain padi juga ada perikanan ,” jelasnya.
