Berita Terkini

Jagung merupakan komoditas tanaman pangan yang memiliki peranan penting dan strategis dalam pembangunan nasional. Jagung akan mempunyai peran yang semakin sttrategis diantaranya dari sisi agribisnis, karena jagung banyak terkait dengan kegaiatan industri pakan, pangan, serta adanya peluang ekspor.

Hal itu disampaikan Bupati Bantul Drs. H. Suharsono dalam acara panen jagung bersama kelompok tani maju celep, Srigading, Sanden. Kamis (10/10).

Bupati Bantul berharap kepada petani agar mempersiapkan sejak dini dalam menghadapi musim pancaroba ini. Mungkin bisa dilakukan kerja bakti membersihkan dan memperbaiki saluran air sehingga ketika hujan deras datang bisa mengurangi resiko akan terjadinya banjir.

Menurut ketua kelompok tani maju Celep Sejo Budiharjo, jumlah angggota kelompok tani maju celep sejumlah 64 orang dengan lahan pertanian 6 hektar menggunakan pola tanam padi padi jagung. Tanaman jagung pada saat ini bantuan dari Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Kab. Bantul dengan jenis jagung hibrida cap kapal terbang bisi 226.

“Sampai pada hari ini 10 Oktober 2019 umur jagung ini 110 hari dan siap panen,” katanya.

Sementara Plt Kepala Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Kab. Bantul Ir. Bambang Pin Erwanta, MM menambahkan, target produksi untuk jagung di Kabupaten Bantul ini sebanyak 3.622 ton sehingga di tahun akhir 2019 bisa hampir tercapai.