Kamis (27/08) Dalam upaya penanggulangan pencegahan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bantul , Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bantul turut andil dengan membagikan Wastafel sebagai sarana cuci tangan di 16 tempat yang dimana tempat ini merupakan sarana umum yang sering dikunjungi oleh masyarakat luas. 16 tempat tersebut diantaranya adalah Kompleks Paseban, Stadion Sultan Agung, Pasar Bantul, Polres Bantul, Lembaga Sosial Kemasyarakatan seperti Muhammadiyah, NU , PGRI, dan lain-lainnya. Hal ini bertujuan untuk menyukseskan pengendalian covid-19 di Kabupaten Bantul.
Penyerahan washtafel dilakukan oleh Plt Dinas Nakertrans Kabupaten Bantul Aris Suharyanta, S. Sos, MM kepada Bupati Bantul Drs. Suharsono bertempat di depan kantor Bupati Bantul Kompleks Parasamya Bantul, Kamis (27/8). disaksikan oleh Sekda Bantul Drs. Helmi Jamharis, MM dan beberapa pejabat terkait.
Saat menyampaikan laporannya Aris mengatakan bahwa 16 unit washtafel ini merupakan hasil karya anak-anak binaan Balai Latihan Kerja pada Dinas Nakertrans Kabupaten Bantul. "Kami berharap washtafel ini bisa bermanfaat bagi masyarakat luas terutama di tempat-tempat sarana umum yang banyak dikunjungi warga, sehingga mereka bisa dengan mudah melaksanakan protokol kesehatan yaitu selalu mencici tangan dengan mudah untuk mendukung penanggulangan penayebaran Covid-19 di wilayah Kabupaten Bantul ini," ungkapnya
Sementara Bupati Bantul dalam sambutannya menyampaikan terima kasihnya kepada Dinas Nakertrans bersama masyarakat binaan masyarakat Dinas Nakertras yang telah menyumbangkan hasil karyanya mereka untuk masyarakat Kabupaten Bantul. Bantuan wastafel yang akan kita bagikan ke tempat sarana umum ini juga merupakan kontribusi pemerintah kepada masyarakat Bantul dalam penanganan penanggulangan covid-19. Menurut Bupati Bantul bahwa pengendalian covid-19 perlu kerjasama yang baik antara masyarakat dan juga Pemerintah Daerah , maka dari itu kegiatan seperti pembagian fasilitas dalam mematuhi protokol kesehatan ini menjadi salah satu kontribusi yang sangat dibutuhkan saat ini untuk masyarakat Bantul.
“Protokol kesehatan harus terus dikampanyekan agar virus ini segera berakhir. Washtafel jangan jadi pajangan saja namun dimanfaatkan untuk memudahkan sustainabel dalam mematuhi protokol kesehatan” , tuturnya.
Dengan adanya fasilitas wastafel untuk cuci tangan inilah, kita dapat dengan mudah manfaatkan bersama-sama untuk menanggulangi covid-19. Sebelum adanya pembagian wastafel ini, Pemerintah Daerah pernah menkontribusi masyarakat dengan memberikan 8000 masker. “Kedepannya masih terus ada penambahan wastafel untuk tempat-tempat yang sering dikunjungi orang sebagai penanggulangan covid-19 di wilayah Bantul ini” , imbuh Bupati.
MENUJU BANTUL SMART CITY
