Bupati Bantul : Ibadah Sholat Ukuran Keislaman Seseorang

Bulan Rajab baru saja meninggalkan kita semua Umat Muslim, bulan yang memiliki pesan suci yakni jangan pernah meninggalkan Sholat. Sekarang ini kita menyaksikan fenomena yang memprihatinkan di kalangan kaum muslim, banyak saudara kita yang mengaku beragama Islam namun kurang memahami hakekat agama yang diikutinya, diantaranya meremehkan atau mensiasiakan sholat. Bahkan tidak sedikit dari mereka yang berani meninggalkan Sholat secara sengaja, padahal Ibadah Sholat menjadi ukuran keislaman seseorang. Hal itu disampaikan oleh Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih, ketika menjadi imam dan khotib Sholat Jumat di Masjid Agung Manunggal Bantul. Jumat (19/3/2021).

“ Perintah Sholat diterima langsung Nabi Muhammad SAW secara langsung dari Alloh SWT pada saat Mi’raj. Berbeda dengan ibadah lain yang disampaikan melalui wahyu atau perantara Malaikat Jibril, “ kata Kang Halim sapaan akrabnya.

Ini menunjukkan betapa agungnya kedudukan Ibadah Sholat dalam Islam, Sholat adalah tiang agama barangsiapa menjalankan Sholat berarti ia menegakkan agamanya.

Rasulullah telah bersabda, pokok agama dalam Islam adalah berserah diri Kepada Allah, tiangnya adalah Sholat dan puncaknya Jihad Fi Sabilillah.

“ Sholat adalah yang pertama kali dihisab di hari Kiamat, bila sholat orang itu baik maka berbahagialah dan sukses dia, apabila jelek sholatnya celakalah dia, “ ucapnya.

Sholat adalah kebutuhan rohani, tanpa sholat jiwa terasa hampa dan hati gampang sakit. Orang yang mengerjakan Sholat akan terasa tenang karena Sholat mengandung Dzikrullah atau mengingat Allah. Terakhir Bupati Bantul mengajak pada dirinya sendiri dan jamaah untuk menjaga dan menunaikan Sholat dalam keadaan apapun.

“ Jangan sekali-sekali meninggalkan Sholat karena Neraka Saqar akan menantinya dan segera bertaubat sebelum pintunya tertutup, “ tuturnya.

Berbagi:

Pos Terbaru :