Bantul - Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bantul untuk periode 2021-2026 digelar pada hari ini, Kamis (01/04). Bertempat di Ruang Mandala Saba, Gedung Induk Lantai III Komplek Parasamya Kabupaten Bantul dihadiri oleh Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih, Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul Drs. Helmi Jamharis, M.M, Kepala Bappeda Kabupaten Bantul Ir. Isa Budi Hartomo, MT. Hadir secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting Kepala Bappeda Daerah Istimewa Yogyakarta Drs. Beni Suharsono, M.Si, Pimpinan BUMN Cabang Bantul dan BUMD, jajaran unsur akademisi, rekan-rekan perwakilan LSM dan Ormas se-Kabupaten Bantul.
Kegiatan ini berfokus pada diskusi dan forum konsultasi mengenai RPJMD di Kabupaten Bantul. RPJMD sendiri merupakan dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk jangka periode selama lima tahunan yang berisi penjabaran dari visi, misi, dan program kepala daerah dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah. RPJMD harus disusun selambat-lambatnya enam bulan setelah kepala daerah dilantik.
Acara ini dibuka oleh Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih. Dalam sambutan Bupati Bantul berharap agar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJMD ini dapat menjaring aspirasi dari seluruh pemangku kepentingan terhadap program pembangunan daerah selama lima tahun ke depan. “Diharapkan kepada seluruh pemangku kepentingan dapat memberikan masukan yang konstruktif supaya mampu menjawab atau mewujudkan visi misi tersebut.” Ujar Halim.
Dilanjutkan dengan sesi pemaparan dan diskusi, yang dipandu oleh Asisten III Bidang Sumberdaya dan Kesejahteraan Rakyat, Ir. Pulung Haryadi, M.Sc. Sebagai narasumber pada sesi tersebut yaitu Kepala Bappeda DIY dan Kepala Bappeda Kabupaten Bantul.
Kepala Bappeda DIY Drs. Beni Suharsono, M.Si memaparkan melalui media Zoom Meeting agar RPJMD memuat arah kebijakan keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum dan program perangkat daerah, lintas perangkat daerah dan program kewilayahan. Beni juga menambahkan agar RPJMD di Kabupaten Bantul ini disesuaikan dengan rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. Selanjutnya, Kepala Bappeda Bantul membahas mengenai capaian kinerja dan hasil evaluasi, permasalahan dan isu strategi, visi dan misi, tujuan dan sasaran, serta program strategis.
Acara berlanjut dengan sesi forum diskusi. Pada kesempatan tersebut, UPN Veteran Yogyakarta dan LPPM Stikes Surya Global turut menyuarakan aspirasinya. Salah satunya adalah membahas mengenai pantai-pantai di pesisir Bantul yang terkena abrasi. Selain itu juga menyinggung mengenai salah satu misi dari Bupati Bantul yakni terkait mewujudkan Kabupaten Bantul sebagai kabupaten yang ramah anak, wanita, juga lansia.
Disamping itu, terdapat juga permintaan dari perwakilan nelayan di Pantai Depok yang meminta adanya perumahan khusus nelayan di sekitar wilayah tersebut, serta perwakilan dari KONI mengharapkan bahwa pembuatan indikator dapat terkait dengan salah satu misi Bupati Bantul nomor empat yaitu peningkatan infrastruktur lingkungan hidup dan manajemen bencana.