Guna mempercepat vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bantul, pagi ini Jumat (28/5/2021) Pemkab Bantul melaui Dinas Kesehatan Bantul melaunching Sentra Vaksinasi di SMK Kesehatan Bantul.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul Agus Budi Raharja, SKM, M.Kes., saat ini merupakan hari pertama untuk pelaksanaan sentra vaksinasi artinya, kita “ launching “ sentra vaksinasi di Kabupaten Bantul untuk akselerasi pelaksanaan vaksinasi di Bantul.
“ Jadi Vaksinasi di Kabupaten Bantul yang sudah kita lakukan secara regular di semua fasilitas kesehatan terutama di 27 Puskesmas, dan rumah sakit serta klinik-klinik lain yang ditunjuk, kemudian kita juga selalu melakukan vaksinasi massal di event-event tertentu dibeberapa tempat, terutama di Halaman Dinas Kesehatan, dan hari ini kita mulai melaksanakan vaksinasi secara rutin di sentra vaksinasi yang berlokasi di SMK Kesehatan Bantul, “ kata Agus Budi Raharja.
Harapannya, ini bisa melakukan percepatan cakupan vaksinasi di Kabupaten Bantul, karena kita ketahui bahwa masa pandemic masih belum ada titik terang kapan berakhirnya, tetapi masyarakat harus kita jaga supaya tetap sehat. “ Protokol kesehatan menjadi hal utama yang harus dilakukan, tetapi untuk melindungi masyarakat kita harus segera melaksanakan vaksinasi dengan cakupan yang seluas-luasnya, sehingga dengan percepatan ini dengan sentra vaksinasi yang akan dilaksanakan tiap hari ini, mudah-mudahan cakupannya semakin cepat tercapai sehingga masyarakat semakin banyak yang terlindungi paling tidak berkurang dari kesakitannya, apabila terpapar dan juga terhindar dari kematian akibat Covid-19, “ terangnya.
Agus Budi Raharja menambahkan bahwa, sasaran vaksinasi hari ini adalah perwakilan Anggota Perlindungan Masyarakat (Linmas) seluruh Linmas yang ada di Kabupaten Bantul, dan vaksinasi sekarang masih diprioritaskan untuk focus kepada Lansia disamping nanti beberapa bagian akan kita lakukan terhadap masyarakat yang berprofesi sebagai pelayan publik.
Sementara itu Direktur Produksi dan Distribusi Kefarmasian Dr. Dra. Agusdini Banun, S.Apt., MARS., yang juga sebagai Koordinator Pembina Wilayah Provinsi DIY, memberikan apresiasi kepada Pemkab Bantul terkait leveling rujukan dan kemudian juga testing, tracing yang sudah dilakukan dengan baik sekali oleh jajaran Dinkes Bantul.
“ Saya trenyuh (terharu) sekali juga bahwa masalah PPKM Mikro sudah ditangani Pak Camat (Panewu) sehingga strategi untuk penanganan Covid-19 sudah terstruktur dan runut leveling rujukannya, sehingga nanti bila ada pasien yang benar-benar “ Several Ill Covid-19 “ tidak kekurangan kamar di rumah sakit, “ katanya.
Karena saya melihat shelter-shelter baik yang di desa, kabupaten, rumah sakit darurat Covid-19, semua sudah ditangani dengan baik dengan biaya dari APBD, tentunya ini Kemenkes harus mendukung apa saja yang nanti menjadi kekurangan dari Dinkes Bantul, Semoga nantinya Kemenkes bisa mensupport semuanya,
Disinggung mengenai penggunaan vaksin Astra Zeneca (AZ) sesuai arahan Pak Menteri Kesehatan, bahwa bulan Juni 2021 ini untuk dosis pertama vaksin di DIY ini harus menggunakan Vaksin Astra Zeneca, Agusdini menegaskan untuk tidak perlu takut karena Vaksin Astra Zeneca ini sudah ada rekomendasi dari Persatuan Penyakit Dalam, bahwa Vaksin AZ ini aman. “ Semasa sudah dikeluarkan Emergency Use Autorization dari Badan POM, kami harus mempercayakan kewenangan dari Badan POM memang Vaksin AZ tersebut aman, sebelumnya kita sudah melakukan koordinasi dengan Dinkes Provinsi dan seluruh Dinkes Kabupaten/kota dan PLT Ibu Dirjen Farmakes dan Staf Ahli Menkes sudah mensosialisasikan bahwa Vaksin AZ itu aman, “ ucapnya.
Sekretaris Komisi B DPRD DIY Ir. Atmaji yang juga menghadiri Launhing Sentra Vaksinasi di SMK Kesehatan Bantul memberikan apresiasi kepada Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bantul, karena begitu cepat untuk bisa melaksanakan vaksinasi, khususnya untuk seluruh Warga Bantul, DPR DIY mensupport untuk kegiatan vaksinasi tersebut.
“ Terkait apa yang terjadi di masyarakat, masalah ketidaknyamanan terkait salah satu vaksin, maka perlu adanya sosialisasi/penjelasan kepada masyarakat agar masyarakat merasa nyaman. Sehingga apa yang menjadi cita-cita tujuan pemerintah untuk bisa melaksanakan satu juta vaksinasi per hari bisa terlaksana dengan baik, “ tutur Atmaji.
Dia menambahkan, perlunya evaluasi keberadaan atau stock vaksin yang jumlahnya terbatas sehingga kegiatan vaksinasi juga bisa berjalan lancer sesuai dengan jadwal.
Percepat Vaksinasi, Pemkab Bantul Launching Sentra Vaksinasi di SMK Kesehatan