Pemerintah Kabupaten Bantul mengikuti Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2021 yang dilaksanakan serentak pada pukul 07.45 WIB secara virtual pada hari ini (01/06) di Gedung Induk lantai 3 Komplek Parasamya.
Acara yang di awali mengheningkan cipta ini,dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila oleh ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), dan pembacaan Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia(DPR RI)
Selanjutnya Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo sebagai Inspektur Upacara dalam amanatnya menyampaikan bahwa globalisasi dan interaksi antar belahan dunia berdampak pada kecenderungan ideologi transnasional yang semakin meningkat.
“Globalisasi dan interaksi antar belahan dunia tidak serta merta meningkatkan pandangan dan kebersamaan. Yang harus kita waspadai adalah meningkatnya rivalitas dan kompetisi, termasuk rivalitas antar pandangan, rivalitas antar nilai-nilai dan rivalitas antar ideologi. Ideologi transnasional cenderung semakin meningkat,” Ujarnya.
Joko Widodo juga menjelaskan untuk melawan kecepatan ekspansi ideologi transnasional radikal perluasan dan pendalaman nilai-nilai Pancasila harus dilakukan menggunakan ilmu pengetahuan dan tekhnologi terutama revolusi industri 4.0 dan Pancasila harus sebagai fondasi perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi di Indonesia dan harus dilakukan oleh seluruh rakyat Indonesia agar terwujud Indonesia yang maju.
“Saya mengajak seluruh aparatur pemeritahan, tokoh agama, tokoh masyarakat, para pendidik, kaum profesional, dan generasi muda dan seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu padu dan bergerak aktif, memperkokoh nilai-nilai pancasila dalam mewujudkan Indonesia maju yang kita cita-citakan,” pungkasnya.
Peringatan Hari Lahir Pancasila ini merupakan amanat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016. Hal ini sebagai bentuk penghargaan perjuangan para pendiri bangsa dalam merumuskan Pancasila.