Bupati Bantul, H. Abdul Halim Muslih menjadi salah satu narasumber dialog Festival Literasi dan Musik dalam rangka menyambut peringatan hari Santri yang digelar oleh Lesbumi NU di Giriloyo, Kalurahan Wukirsari, Kapanewon Imogiri, Sabtu (16/10/2021).
Dalam pembuka dialog Bupati menyampaikan kegiatan literasi ini penting dan bermakna karena kita masih kekurangan dalam hal membaca dan menulis. "Kita masih harus menggenjot kegiatan literasi, membaca dan menulis kita. Karena kurangnya budaya membaca dan menulis inilah yang menyebabkan keterpurukan bangsa dan menurut penelitian minat membaca kita pada setiap 1.000 warga hanya ada 4 orang yang memiliki minat membaca atau memiliki kemampuan dalam memahami sesuatu secara mendalam" kata Bupati.
Bupati meneruskan karena kurangnya literasi maka dilingkungan kita sering terjadi kesalahpahaman yang berujung terjadinya konflik yang seharusnya dapat dihindari apabila kita memiliki literasi yang cukup.
"Inilah kekuatan literasi maka mulai hari ini kepada adik-adik cobalah memiliki sikap skeptis didalam hal ilmu. Ditelusuri dulu benar tidak suatu pendapat. Apalagi pendapat yang bersinggungan dengan agama dan budaya sehingga apabila kita memiliki dasar literasi yang mumpuni maka dapat menghindari dari terjadinya konflik" kata Bupati.
Sedangkan pada penutup pernyataan Bupati berpesan kepada peserta agar segera dapat menemukan minat, bakat, passionnya yang kemudian diperdalam dengan memperbanyak literasi sehingga menjadi seorang profesional di bidangnya. "Temukan minat, bakat, passion dan tekuni passion kalian. Cari literasi dan kembangkan diri kalian jangan menjadi seorang generalis karena menjadi generalis itu akan melelahkan, semuanya berusaha dipelajari dan tidak bisa mengkhususkan diri. Jadilah orang yang profesional dibidangnya" pesan Bupati.