Dalam rangka memperingati Milad Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) yang ke-21 serta Milad Rumah Sehat Baznas Yogyakarta ke-10, Klinik Rumah Sehat Baznas berkerjasama dengan Perhimpunan Dokter Mata Indonesia (Perdami), Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta dan UGM Yogyakarta menyelenggarakan acara pembagian bantuan secara simbolis kacamata gratis bagi 59 siswa SD/MI penderita penyakit rabun jauh atau mata minus (miopia) di Kabupaten Bantul bertempat di Klinik Rumah Sehat Baznas, Jalan Imogiri Barat km. 7,5 Timbulharjo, Sewon pada hari ini (17/01).
Kepala Klinik Rumah Sehat Baznas Yogyakarta Dr. Dina Arisonaningtyas, M.P.H., saat menyampaikan laporannya mengatakan dari hasil skrining kepada 1200 siswa diperoleh 59 anak yang mengalami kelainan retinopati mata yang kemudian akan diberikan bantuan kacamata gratis.
“Kami telah mengadakan serangkaian acara skrining retinopati mata kepada 1200 murid yang ada di Kabupaten Bantul. Dari hasil pemeriksaan, diperoleh 59 anak yang mengalami kelainan retinopati mata sehingga membutuhkan kacamata untuk melihat dengan lebih baik. Bantuan kacamata gratis ini didukung sepenuhnya oleh Perdami Yogyakarta,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada pihak – pihak yang telah bekerjasama dalam penyelenggaraan bantuan kacamata gratis ini.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Bantul, saya turut bersyukur dan bergembira, mengapresiasi acara yang diselenggarakan secara kolaboratif ini untuk membantu anak-anak yang membutuhkan kacamata. Apa yang dilakukan oleh Rumah Sehat Baznas Yogyakarta ini sangat strategis bagi capaian prestasi anak-anak di Kabupaten Bantul ini, " tutur Bupati.
Terakhir, Bupati Bantul mengharapkan, semoga ke depan bisa dikembangkan, agar seluruh anak sekolah di Kabupaten Bantul bisa dibantu penglihatannya melalui pembagian kacamata gratis ini. " Akan kita lanjutkan kerjasama dengan Baznas serta institusi-institusi yang lain. Jangan sampai ada anak-anak Bantul yang penglihatannya lemah karena ketidaktahuan yang nantinya akan mengganggu belajar mereka, akan menghambat prestasi mereka. Nanti akan kita lakukan pemeriksaan secara massal utamanya pada jenjang pendidikan SD/MI, " tambahnya.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan pemberian secara simbolis kacamata gratis kepada siswa dari MI Al Muhsin, MI Giriloyo dan SD Muhammadiyah Pandeyan.