Musyawarah Daerah DPD PPNI ke-10, Wujudkan Masyarakat Sehat dan Hebat

Dewan Pengurus Daerah (DPD) PPNI Bantul kembali gelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-10, Sabtu (25/6) di KJ Hotel setelah tertunda akibat pandemi Covid-19. Agenda ini digelar sebagai tindak lanjut pelaksanaan Musyawarah Wilayah PPNI Yogyakarta bulan Februari yang lalu. 
Agenda Musda DPP PPNI Bantul kali ini diikuti oleh 67 utusan dan peninjau dari pengurus DPW, pengurus DPD dan Komisariat. Sebagaimana yang tertera dalam ADART organisasi PPNI bahwa pembentukan pengurus DPD dilakukan melalui Musda.
Sesuai yang disampaikan oleh Ketua Panitia Musda DPD PPNI ke- 10, Sihono, S.Kep., Ns., Musda kali ini mengusung tema "Perawat bersama Rakyat Menuju Bantul Sehat dan Hebat". "Musyawarah daerah merupakan agenda penting dan strategis bagi Perawat di Kabupaten Bantul untuk menilai kemajuan organisasi PPNI dan menentukan arah pergerakan arah organisasi serta menyusun program lima tahun kedepan," ungkap Sihono. 
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih dalam sambutannya menyampaikan bahwa atas Nama Pemerintah Kabupaten Bantul, Bupati mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada PPNI atas peran aktifnya selama pandemi Covid-19. PPNI juga sangat berperan dalam mewujudkan Visi dan Misi Kabupaten Bantul, terutama pada poin pengembangan Sumber Daya Manusia Unggul, berkarakter dan berbudaya istimewa. SDM yang unggul salah satunya diwujudkan dengan masyarakat yang sehat. "Oleh karenanya, saya mengajak seluruh perawat yang tergabung dalam PPNI untuk membersamai Pemerintah dalam penanganan kesehatan dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat di Kabupaten Bantul," ujar Bupati.
Bupati juga berharap agar PPNI turut serta mendukung Pemerintah Kabupaten Bantul dalam penuntasan masalah stunting.
Dengan terselenggaranya Musda PPNI Bantul yang ke 10 ini, semoga peran perawat semakin terlihat dan mampu menjadi bagian dari sejarah dalam peningkatan kualitas kesehatan masyarakat.

Berbagi:

Pos Terbaru :