Bantul-Dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-58, Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul mengadakan pameran kesehatan di PKU Bantul Unit 6 pada Jumat (24/6). Pameran kesehatan ini menjadi penyempurnaan layanan yang diantaranya yaitu sistem informasi pasien, tim reaksi cepat untuk menjangkau situasi darurat, layanan baby spa, layanan baby gym, serta pelayanan lainnya.
Peringatan ulang tahun ini dihadiri oleh dr. H. Widiyanto Danang Prabowo, MPH selaku direktur utama RSU PKU Muhammadiyah Bantul, Drs. H. Saebani MA. M.Pd selaku perwakilan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bantul, Bupati Kabupaten Bantul, serta Panewu Kapanewon Bantul.
Dalam sambutannya, Widiyanto menyampaikan bahwa kegiatan pameran kesehatan ini diharapkan dapat membuat masyarakat Bantul lebih mengenal berbagai layanan yang ada di PKU Muhammadiyah Bantul. Pada acara ini sekaligus dilaunching layanan tim reaksi cepat untuk unit jantung dan stroke, di mana layanan tersebut akan menyediakan dua unit kendaraan praktis yang menyesuaikan situasi kondisi di Bantul.
"Harapan kami dengan expo kesehatan ini, bapak, ibu, dan masyarakat bisa melihat perubahan yang ada di PKU Bantul. Di expo juga menyediakan beberapa stand yaitu klinik-klinik yang ada di Bantul, utamanya klinik-klinik Muhammadiyah dan Aisyiyah. Harapan kami masyarakat bisa memanfaatkan klinik yang ada di daerah-daerah tersebut," ujar Widiyanto.
Terdapat dua hal yang kini menjadi keunggulan PKU Muhammadiyah Bantul. Pertama, ngudi mardhotillah, di mana semua pelayanan yang berhubungan dengan jenazah dan keluarga jenazah akan dibantu disediakan oleh pihak PKU Muhammadiyah Bantul. Kedua, SIM rumah sakit terbaik kedua di Yogyakarta.
Saebani selaku perwakilan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bantul menyatakan bahwa keluarga besar Muhammadiyah akan segera mendirikan amal usaha yang mengurusi kesehatan, pendidikan, ekonomis, dan sosial yang dibutuhkan oleh umat. Menjelang muktamar Muhammadiyah, keluarga besar Muhammadiyah akan melakukan berbagai macam kegiatan sosial dalam rangka milad RSU PKU Muhammadiyah seperti khitan massal, pengajian akbar, pengobatan gratis, serta pameran kesehatan yang kesemuanya dilakukan oleh rumah sakit dalam rangka sosialisasi dan edukasi masyarakat.
"Diharapkan bahwa masyarakat Bantul bisa merasakan nikmatnya sehat atas kerja sama dengan RSU PKU Muhammadiyah Bantul. Mimpi kita semua, di setiap kecamatan nanti akan ada Poli Klinik Pratama dan sudah ada rujukannya di Srandakan, Imogiri, Bambanglipuro, Piyungan, dan lain-lain," ujar Saebani.
Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih mengharapkan semoga PKU Muhammadiyah Bantul dapat terus meningkatkan layanan, hikmah yang terbaik kepada umat agar masyarakat Bantul dapat menikmati hidup dengan sejahtera dan bahagia. Sesuai dengan misi pemerintah Kabupaten Bantul yaitu pengembangan sumber daya manusia yang unggul, berkarakter dan berbudaya istimewa.
Ucapan terima kasih dan apreasisi diberikan kepada direktur, karyawan PKU Muhammadiyah karena telah meciptakan inovasi baru diantaranya tim reaksi cepat untuk masyarakat yang terkena penyakit stroke dan jantung.
Halim mengharapkan adanya kerjasama dan sinergi antar stakeholder pemangku kepentingan yang ada di Kabupaten Bantul agar bisa mewujudkan misi tersebut. Untuk mencapai masyarakat Bantul yang sehat baik jasmani maupun rohani. Peran rumah sakit, klinik dan lembaga yang ada pada bidang kesehatan sangat diharapakan untuk meningkatkan layanannya, meningkatkan fasilitasnya, dan menyempurnakan iktiarnya dijalan mewujudkan masyarakat Bantul yang sehat jasmani maupun rohani.
"Semoga Allah senantiasa memberikan bimbingan, petunjuk dan ridonya kepada kita semua dalam mewujudkan masyarakat Bantul yang harmonis, sejahtera, berkeadilan, dan makmur," tutup Halim