Hari ini Pemerintah Kabupaten Bantul menyelenggarakan Bimbingan Teknis Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Kalurahan (RPJM Kalurahan) di Ruang Mandhala Saba Madya Gedung Induk Lantai 3 Komplek Parasamya Bantul. Acara ini dihadiri Bupati Bantul, H. Abdul Halim Muslih, Kepala BAPPEDA Bantul, Ir. Fenty Yusdayati, M.T., Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kalurahan, Dra. Sri Nuryanti, M.Si., Panewu-panewu, dan Lurah-lurah Kalurahan yang baru dilantik. Selasa (8/11/2022)
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih dalam sambutannya menjelaskan bahwa pentingnya Bimbingan Teknis RPJM Kalurahan ini karena tanpa adanya guidance dan plan yang jelas Kalurahan tidak akan dapat berjalan dengan baik dan benar. Masalah-masalah dan tantangan yang dihadapi Kalurahan secara umum sama dengan yang dihadapi Kabupaten. Masalah Kemiskinan, masalah Pemenuhan Hak-Hak Anak, Masalah Sampah, Masalah Kesehatan; Kematian Ibu, Kematian Balita, Gizi Buruk, Stunting, dan masalah-masalah kesehatan yang lain. Masalah Ekonomi yang menyangkut Pendapatan Masyarakat yang masih rendah serta Masalah Infrastruktur Pedesaan; air, listrik, jalan, saluran irigrasi, drainase, dan lain-lain. Perencanaan yang disusun harus lah berbasis masalah-masalah yang ada agar bisa diselesaikan. Jangan sampai perencanaan yang disusun “gak nyambung” dengan masalah-masalah yang ada.
“Perencanaan yang baik adalah perencanaan yang berbasis masalah, perencanaan untuk menyelesaikan masalah. Masalah-masalah yang saya sebutkan itu tadi tolong itu semuanya harus masuk dalam perencanaan RPJM Kalurahan, yang nantinya RPJM Kalurahan akan dibreakdown (diuraikan) ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Kalurahan (RKP Kalurahan) setiap tahun itu harus ada program dan kegiatan-kegiatan yang turut mengatasi masalah-masalah ini,” pesan Halim.