Puncak Hari Pers Nasional, FPB Gelar Bakti Lingkungan Penanaman Mangrove

Dalam rangka puncak peringatan Hari Pers Nasional Tahun 2023, Forum Pewarta Bantul menggelar Bakti Lingkungan Penanaman Mangrove di Kawasan Konservasi Mangrove, Baros, Tirtohargo, Kretek, Bantul, Kamis (9/2/2023). 

Sukro Riyadi, Ketua Forum Pewarta Bantul mengatakan bahwa kegiatan bakti lingkungan ini merupakan puncak acara rangkaian peringatan hari pers nasional. Sebelumnya, telah dilakukan kegiatan donor darah bekerjasama dengan Polres Bantul dan 17 Polsek di wilayah Kabupaten Bantul dan kegiatan anjangsana untuk membesuk warga yang sakit di Bogoran, Trirenggo, Bantul. 

Kegiatan penanaman mangrove ini dipilih karena serangkaian peristiwa yang terjadi setiap tahun, yaitu pada saat muara Sungai Opak tersumbat, air akan langsung menggenangi lahan pertanian warga di wilayah Tirtohargo dan Srigading. Hal itu menimbulkan kerugian yang cukup besar bagi para petani. Tanaman mangrove diyakini bisa menjadi benteng terdepan untuk menghalau terjangan air untuk masuk ke lahan pertanian. 

“Kegiatan Bakti Lingkungan merupakan puncak acara Hari Pers Nasional yang digelar oleh Forum Pewarta Bantul yang bekerjasama dengan Keluarga Pemuda Pemudi Baros (KP2B), kami berharap apa yang telah kami lakukan akan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Sukro. 

Terkait Hutan Mangrove Baros, Ketua Bidang Konservasi Hutan Mangrove KP2B, Wawan mengatakan bahwa saat ini luasan Konservasi Mangrove Baros baru sekitar 3,5 hektar, dari luas lahan seluruhnya mencapai 10 hingga 15 hektar. Sedangkan kendala terbesar penanaman mangrove ini adalah sampah, terutama sampah plastik. 

Hadir dalam kegiatan Bakti Lingkungan, Wakil Bupati Bantul mengucapkan terima kasih kepada para pewarta di Bantul yang telah memberikan kontribusi besar dengan memberikan informasi yang baik kepada masyarakat demi terwujudnya pembangunan di Kabupaten Bantul. Penanaman mangrove ini juga menjadi salah satu wujud nyata keberpihakan para pewarta kepada masyarakat. 

“Terima kasih atas terjalinnya komunikasi dan sinergi yang baik antara pers dengan pemerintah, hal itu akan mendukung percepatan terwujudnya Bantul yang harmonis, sejahtera, dan berkeadilan. Penananaman mangrove menjadi salah satu hal positif untuk mendukung pemerintah terkait pentingnya menyelamatkan lingkungan. Terlebih Bantul berada di kawasan selatan yang kedepan akan dijadikan sebagai pintu gerbang DIY,” tutur Joko. (Pg)

Berbagi:

Pos Terbaru :