Nahdlatul Ulama (NU) merupakan organisasi yang didirikan oleh KH M Hasyim Asy'ari pada 31 Januari 1926 atau 16 Rajab 1344 H di Surabaya, Jawa Timur. Pada Tahun 2023 ini, NU mencapai usianya yang ke-100.Tema yang diangkat pada perayaan satu abad NU adalah Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru.
Dalam rangka puncak peringatan satu abad, PCNU Kabupaten Bantul menggelar sholawat akbar bersama Habib Ali Zainal Abidin Assegaf dan KH. Ahmad Muwafiq (Gus Muwafiq) bertempat di Lapangan Paseban Bantul, pada Kamis (9/2/2023).
Ketua PCNU Kabupaten Bantul, Riyanto SH M.Hum, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih pada semua pihak yang telah mendukung terwujudnya acara ini.
“Pada kesempatan ini marilah kita merenung dan bersyukur karena NU telah berkiprah selama 100 tahun. Kedepan NU akan tetap konsisten dalam berkiprah untuk menjaga persatuan bangsa dan utamanya dalam mensyiarkan Islam ahli sunah waljamaah,” ucap Riyanto.
Selanjutnya, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih pun turut memberikan selamat dan sukses kepada NU dan seluruh warganya yang selama ini telah memberikan khidmah yang demikian besar bagi kemajuan daerah kita.
“Marilah memasuki abad ke 2 NU ini senantiasa kita dekat dengan para ulama para habaib sebagai orang yang membimbing kita ke arah yang lebih baik,” kata Halim.
Pada perayaan usia satu abad NU ini terdapat logo yang memiliki tulisan satu angka berwarna hijau, ornamen pita yang melingkari angka 1. Angka 1 berwarna hijau menunjukkan usia seabad kiprah NU dalam menegakkan diri sebagai organisasi umat Islam terbesar. Kemudian bentuk pita memberi kesan gerakan tumbuh melingkupi angka 1 yang melambangkan visi dan proyeksi NU untuk mendigdayakan NU dalam menjemput abad keduanya dengan kebangkitan baru. Serta warna emas mencerminkan optimisme dan melambangkan visi mulia yang hendak diraih. (Syf)