Lagi-lagi, voli. Di Kabupaten Bantul, olahraga ini seolah tak ada matinya. Setiap ada turnamen digelar, penonton penuh, suasana riuh, dan tepuk tangan bergemuruh.
Atmosfer ini juga dapat dilihat saat pertandingan final MG Cup dalam rangkaian hari Bhayangkara ke-77 pada Sabtu (15/7/2023) malam, di Gulon, Srihardono, Pundong, Bantul. Laga final ini mempertemukan antara Mondholiko dan Gemma dengan kawalan wasit Lemiana dan Muryanto. Usai pertandingan yang berjalan sengit, Mondholiko muncul sebagai jawara.
Sebelum laga final dilaksanakan, arena telah dipanaskan sebelumnya lewat pertandingan perempat final yang mengadu tim Bhayangkara dan Cembing. Permainan empat set ini juga tak kalah seru dan berhasil menyemarakkan seisi lapangan.
Kapolres Bantul, AKBP Michael Rissakota, berujar, melihat antusiasme masyarakat, tidak menutup kemungkinan turnamen ini bakal dijadikan agenda rutin tiap peringatan hari Bhayangkara.
“Pertandingan ini sudah kedua kalinya dan rencananya akan dijadikan agenda rutin setiap peringatan hari Bhayangkara. Kalau kondusif, akan akan kita laksanakan setiap tahun,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul juga memegang pucuk pimpinan di PBVSI Bantul, Joko Purnomo, menyatakan geliat voli di Bantul juga membuktikan potensi atlet voli dari Kabupaten Bantul cukup besar. Banyaknya pertandingan voli yang ada juga sebagai ajang untuk mencari bibit unggul. Apalagi, prestasi Bantul di bidang ini cukup diakui secara nasional. Sehingga ke depannya pemerintah akan terus berupaya mengembangkan voli baik dari penyediaan sarana prasarana maupun gemblengan klub.
“Kita lihat saja dari POR Pelajar. Bantul 8 kali berturut-turut juara. Belum lagi kompetisi di tingkat nasional. Semoga ke depannya akan lebih banyak support untuk semakin memajukan voli di Bantul,” pungkasnya. (Els)
