Tingkatkan Keterampilan dan Peran Wanita, GOW Bantul Gelar Pelatihan Publik Speaking

Dalam rangka meningkatkan keterampilan komunikasi anggota organisasi wanita dan mendukung pemberdayaan perempuan di Kabupaten Bantul, Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Bantul menyelenggarakan Sosialisasi Program Kerja GOW Tahun 2025 dan Seminar Public Speaking di Bangsal Sasanakrida, Rumah Dinas Bupati Bantul, Selasa (3/12/2024).

Kegiatan ini dibuka dengan sambutan dari Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kabupaten Bantul, Ninik Istitarini. Dalam sambutannya, Ninik mengatakan, salah satu misi Kabupaten Bantul yang berbunyi pencapaian Bantul sebagai kabupaten layak anak, ramah perempuan, ramah difabel, dan program-program pembangunan di Kabupaten Bantul salah satunya terfokus pada pemberdayaan wanita. 

“Acara sosialisasi dan seminar public speaking ini bertujuan salah satunya agar perempuan di Kabupaten Bantul mampu untuk disejajarkan dalam berbagai hal,” ujar Ninik. 

Salah satu contohnya adalah keterlibatan perempuan dalam perumusan kebijakan-kebijakan di Kabupaten Bantul. Hal ini juga merupakan bagian dari meningkatkan indeks pembangunan gender di Kabupaten Bantul. 

Sementara, Ketua GOW Kabupaten Bantul, Titi Prawiti Riyantono, dalam pengarahan dan sambutannya, mengapresiasi kehadiran para peserta yang berasal dari berbagai organisasi wanita di Kabupaten Bantul. Ia menyampaikan harapan besar agar kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan keterampilan sekaligus mempererat solidaritas antar organisasi.

“Public speaking adalah keterampilan yang harus terus diasah, khususnya bagi kita yang berperan aktif dalam organisasi. Saya berharap, melalui seminar ini, kita semua dapat belajar bersama dan menjadi inspirasi bagi masyarakat,” kata Titi Prawiti Riyantono.

Acara ini menghadirkan narasumber Prof. Dr. Purbudi Wahyuni dari UPN “Veteran” Yogyakarta yang memberikan materi seputar teknik komunikasi efektif, pengelolaan rasa percaya diri, dan strategi menyampaikan pesan yang berdampak. Peserta juga mendapatkan kesempatan mengikuti sesi praktek langsung untuk meningkatkan kemampuan berbicara di depan umum. (Ans)

Berbagi:

Pos Terbaru :