Dalam rentan 100 hari masa kepemimpinan baru Abdul Halim Muslih dan wakilnya Aris Suharyanta, menunjukkan komitmennya dalam menangani persoalan infrastruktur dan tata ruang di Bumi Projotamansari. Hal ini ditandai dengan diluncurkannya sejumlah proyek pembangunan strategis, pada Rabu (28/5/2025).
“Dalam 100 hari ini kami telah mencanangkan dan menandai dengan beberapa peresmian proyek-proyek strategis yang merupakan representasi dari serangkaian program yang telah, sedang, dan akan dikembangkan di Kabupaten Bantul melalui penjabaran visi-misi yang berupa program-program unggulan,” ucap Bupati saat meresmikan kawasan Pedak Baru di Banguntapan.
Sejumlah proyek strategis yang dilaunching antara lain dimulainya pembangunan ruas jalan Sindet-Plencing di Wukirsari, berikutnya Bupati dan Wakil Bupati meresmikan hasil padat karya sebanyak 195 yang telah rampung dilaksanakan dan penataan permukiman kumuh terintegrasi kawasan Pedak Baru di Banguntapan.
Proyek strategis yang telah diresmikan ini, kata Bupati adalah representasi dari penjabaran visi-misi program unggulan Bupati dan Wakil Bupati. Selain untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, penataan kawasan permukiman di Pedak Baru ini diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakatnya.
“Dengan penataan semacam ini ada dampak positif yang muncul di kawasan ini, harapannya juga ada peningkatan derajat kesehatan lingkungan. Sampah dan limbah lebih tertata, dari aspek keamanan dari abrasi juga lebih tertata. Potensi banjir itu bisa kita minimalisir,” imbuhnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan simbolis sertifikat graduasi PKH bagi warga Banguntapan untuk pengentasan kemiskinan, penyerahan simbolis RTLH pada 5 Kalurahan, dan penerimaan CSR dari Bank BPD ke Bupati Bantul untuk peningkatan Kawasan Pedak Baru yang diserahkan ke Pokmas Pedak Baru. (Fza)