Apa jadinya jika ikan tuna dijadikan menu kudapan? Olahan unik ini hadir di lomba masak serba ikan tingkat kabupaten bantul, rabu (19/11/2025) di Bangsal Rumah Dinas Bupati Bantul. Acara yang diinisasi berkat kerjasama Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dan TP PKK Kabupaten Bantul ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Ikan Nasional Ke-12 yang jatuh pada tanggal 21 November.
Dalam sambutannya, Kepala DKP Kabupaten Bantul, Istriyani menyampaikan bahwa lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sarana edukasi bagi masyarakat, khususnya para ibu, untuk menghadirkan olahan ikan yang sehat, mudah dibuat, dan disukai seluruh anggota keluarga.
“Pencegahan stunting dimulai dari meja makan di rumah. Ketika ibu-ibu mampu menyajikan menu sehat dan seimbang, terutama berbahan ikan yang kaya gizi, maka kita telah menanamkan pondasi yang kuat bagi tumbuh kembang anak,” ujar Istriyani.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Bantul, Emi Masruroh Halim dalam sambutannya mengapresiasi kreativitas para peserta yang terus berkembang dari tahun ke tahun. Ia menekankan bahwa peran ibu sebagai motor penggerak keluarga sangat penting dalam memastikan asupan gizi anak terpenuhi.
“Melalui lomba ini, kita ingin mendorong semangat para ibu agar terus berinovasi dalam menghadirkan hidangan bergizi yang menarik dan dapat diterima oleh anak-anak maupun seluruh anggota keluarga,” tuturnya.
Pada lomba ini, setiap peserta diminta menyiapkan tiga jenis menu sekaligus, yaitu Menu Keluarga, Menu Balita, dan Menu Kudapan. Dari kategori terakhir inilah muncul berbagai kreasi kuliner yang tidak biasa, seperti pie tuna, nagasari tuna, muffin tuna, bahkan es krim tuna yang menjadi perhatian para juri dan penonton. Inovasi-inovasi ini menunjukkan bahwa ikan, khususnya tuna, dapat diolah dengan cara yang lebih luas dari sekadar digoreng atau dimasak sambal.
Pemenang Lomba Masak Serba Ikan tingkat Kabupaten Bantul tahun ini tidak hanya membawa pulang hadiah, tetapi juga memperoleh golden tiket untuk berkompetisi di tingkat provinsi. Diharapkan, para pemenang dapat membawa nama baik Kabupaten Bantul serta menginspirasi lebih banyak masyarakat untuk mengolah ikan secara kreatif dan bergizi. (Ami)







