Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Bantul mengirim personel Banser Tanggap Bencana (Bagana) untuk membantu penanganan bencana alam di Pulau Sumatera. Sebanyak lima relawan diterjunkan ke Agam, Sumatera Barat. Pelepasan berlangsung di kantor PC NU Bantul, Senin (8/12/2025).
Pemberangkatan relawan dilepas langsung oleh Wakil Bupati Bantul, Aris Suharyanta. Beliau memberikan apresiasi tinggi atas gerak cepat Ansor-Banser dalam penanganan bencana kemanusiaan.
“Semoga semua lancar, kami berharap nantinya semua relawan dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya kembali dengan selamat,” tutur Wakil Bupati.
Ketua PC GP Ansor Bantul, Ahmad Sidik menyampaikan para relawan akan ditugaskan setidaknya selama dua pekan, menyesuaikan kondisi di lapangan dan arahan komando pusat.
“Nanti kondisional melihat situasi di lapangan seperti apa dan tentu ini nanti menyesuaikan arahan dan perintah dari pimpinan pusat gerakan Pemuda Ansor yang sudah lebih dulu di sana yang sejak hari kemarin sudah melakukan pengkondisian dan juga penerjunan relawan,” bebernya.
Ia menambahkan, Bagana Bantul merupakan pasukan relawan yang telah dibekali pelatihan kebencanaan sejak 2019 dan telah berkali-kali terjun di berbagai wilayah terdampak.
“Banser Tanggap Bencana ini tentu masing-masing sudah kita bekali diklat kebencanaan. Hari ini tidak hanya untuk kedaruratan di wilayah DIY, tetapi di mana pun itu kita harus menerjunkan,” katanya.
Kelima relawan yang diberangkatkan yakni Yasin, Suprihatin Yulianto, Ahmad Bahij Kurniawan, Suharno, dan Ahmad Diono. Mereka akan bergabung dengan Tim Nasional GP Ansor–Banser untuk memperkuat proses evakuasi, distribusi logistik, dan layanan kedaruratan di sejumlah titik bencana. (Fza)




