Bupati Bantul Hadiri Wisuda Purna Siswa MTs dan MA Al Mahalli Brajan Wonokromo

Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah 'Aliyah (MA) Al Mahalli Brajan Wonokromo Pleret Bantul menggelar wisuda purna siswa Tahun ajaran 2021-2022  pada hari Senin 27 Juni 2022 di Halaman Pondok Pesantren Al Mahalli Bantul. Wisudawan dan wisudawati kelas IX (MTs) berjumlah 86 siswa dan kelas XII berjumlah 19 siswa.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bantul H. Aidi Johansyah, S.Ag., M.M., dalam sambutannya mengucapkan selamat atas wisuda purna siswa MTs dan MA Al Mahalli, dan mendoakan semoga bisa sukses di masa depan. 

“ Di tengah kebahagiaan kita dalam wisuda purna siswa saat ini, beberapa hari yang lalu kepala MTs Al Mahalli Almarhumah Ibu (Mimin) Hatmini, S.Hum, M.Si., sudah dipanggil oleh Allah mendahului kita semua. Tentu kita doakan Semoga Ibu Mimin beliau husnul khatimah. Mudah-mudahan beliau mendapatkan pahala yang terus mengalir karena atas jasa beliau untuk mendidik anak-anakku siswa siswi yang ada di MTs selama ini, perjuangan beliau mudah-mudahan pahalanya tetap mengalir kepada beliau, dan mudah-mudahan beliau diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT,” Ujar Aidi Johansyah.

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Ketua Yayasan Al Mahalli, H. Firdaus Al Halwani, S.H.I, dalam sambutannya beliau juga menyampaikan suasana duka cita atas berpulangnya Almarhumah Ibu Hatmini ke rahmatullah. Beliau mengharapkan para wisudawan dan wisudawati dapat meneladani Almarhumah Ibu Hatmini yang mana beliau cumlaude dan tidak pilah-pilih antara ilmu umum dan ilmu agama. 

“ Kami selaku Yayasan Pondok Pesantren Al Mahalli mewakili guru-guru memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam tiga atau enam tahun ini dalam mendidik terpadapat kesalahan-kesalahan yang pastinya tidak kami sengaja dan semata-mata demi pendidikan, “ terang Firdaus.

Sementara, Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih pada sambutannya mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati dan mendoakan agar sukses di kemudian hari. Bupati menyampaikan ada 3 kategori cerdas, yaitu Cerdas secara intelektual, cerdas secara emosional, dan cerdas secara spiritual. 
“ Jika kalian mampu memiliki tiga hal ini, maka kalian akan sukses di dunia dan akhirat nanti, “ ujar Halim.

Selanjutnya Halim menekankan bahwa Al Mahalli memiliki sistem dan pandangan serta ideologi yang khusus yaitu Ahlus Sunnah wal Jama’ah. Di bidang Aqidah/ Tauhid kita mengikuti pandangan pendapat Imam Abu Hasan Al ‘Asyari dan Imam Abu Mansur Al Maturidy. Di Bidang Fiqih, Al Mahalli mengikuti pandangan empat Imam Madzhab; Maliki, Syafi’i, Hanafi, dan Hanbali.

" Di bidang Tasawwuf, yaitu untuk pembersihan hati atau tazkiyyatun nafs kita mengikuti Imam Abu Hamid Al Ghazali dan Imam Al Junaid Al Baghdady. Beliau juga berpesan kepada para wisudawan wisudawati dimana pun berada nanti, mau jadi apa saja nanti agar tidak kagetan. “ Akidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah harus kalian pegang teguh. Ono uwong ngeharamke tahlilan kendurenan ora usah dirungokke, mereka tidak ngerti dalilnya dan karena mereka bukan Ahlus Sunnah wal Jama’ah, “ jelas Halim.


Berbagi:

Pos Terbaru :