Atlet Difabel Bantul Kembali Sabet Juara Umum Peparda, Bukti Difabel Bisa Berprestasi

Kontingen Kabupaten Bantul kembali menyabet juara umum dalam ajang Peparda (Pekan Paralimpik Daerah) DIY. Hal ini membuktikan kedigdayaan atlet difabel Bantul mengingat takhta juara umum Peparda selalu jatuh pada Kabupaten Bantul sejak pertama kali Peparda diselenggarakan.

"Pada Peparda III DIY ini, kontingen Bantul mendapat 40 medali emas, 30 medali perak, dan 9 medali perunggu. Perolehan inilah yang menjadikan Bantul juara umum. Dan ini terjadi berturut-turut sejak Peparda DIY ada," ujar Ketua National Paralympics Committee (NPC) Bantul, Yulianto, dalam acara penghargaan untuk atlet difabel di Pemda II Manding, Kamis (16/3/2023).

Tak hanya di Peparda, atlet difabel Bantul nyatanya juga berhasil mencetak prestasi di ASEAN Para Games. Dalam kompetisi olahraga untuk atlet difabel setingkat Asia Tenggara itu, lima atlet Bantul berhasil membawa pulang medali. Prestasi-prestasi luar biasa inilah yang menggerakkan Pemerintah Kabupaten Bantul memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para atlet yang berjuang sungguh-sungguh membawa nama harum untuk daerah.

"Dalam kesempatan kali ini, tidak ada kata paling sesuai selain apresiasi dan terima kasih. Apa yang telah dilakukan rekan-rekan ini merupakan hal yang luar biasa. Terkait penghargaan, kami selaku pemerintah selalu mengupayakan agar terus ada peningkatan dan sesuai harapan," ujar Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, Agus Budi Raharja.

 

Menanggapi hal tersebut, Ketua NPC DIY, Haryanto, menekankan selain apresiasi yang layak, sejatinya atlet difabel perlu diberi kesempatan seluas-luasnya. Apalagi, kontribusi atlet difabel Bantul baik di tingkat daerah maupun nasional sudah menorehkan bukti nyata. (Els)

 

Berbagi:

Pos Terbaru :