Lebih lanjut dikatakan kalau dulu para leluhur berjuang untuk merebut kemerdekaan, sekarang kita tinggal mengisi dengan merebut ilmu pengetahuan untuk mengolah sumber daya alam dan mensejahterakan rakyat. Pada saat itu Bupati berpesan jangan kecil hati bila kalah yang penting tunjukkkan semangat dan kemampuan yang maksimal. Pemkab bantul akan memberi bantuan uang saku sesuai kemampuan APBD
Nafiah Khoirunnisa anak ke IV dari empat bersaudara pasangan Ir. H. Darnawi MP Kepala Desa Argorejo dengan Hj. Sukarni SH. MA. Ka Sek SMP/MTs Gedong Tengah yang beralamatan di dusun Bandut Kidul Argorejo Sedayu Bantul merupakan siswa Kelas 6 SD Budi Mulia Dua Sedayu merupakan siswa yang cerdas dan energik. Sejak TK sudah bisa membaca puisi atas bimbingan ibunya, lama kelamaan mampu menciptakan puisi sendiri hal tersebut dikatakan Harumi Dwi Astutiningsih SPd. Kepala Sekolah SD Budi Mulia tempat dia menimba ilmu yang ikut mendampingi. Untuk sekarang bimbingan dan arahan sudah ditangani secara khusus oleh guru kelas.
Anak yang bercita-cita ingin menjadi seorang dokter tersebut telah beberapa kali menjuarai berbagai lomba hingga tingkat Propinsi DIY, namun untuk tingkat nasional sudah maju satu kali pada lomba cipta dan baca puisi Tk Nasional mewakili DIY di Jakarta dalam rangka festival lomba seni pelajar Tk Nasional dan sekarang akan maju lagi namun gagal dan yang sekarang untuk maju yang kedua kali dalam rangka festival kreativitas siswa tentang UKS (Jambore UKS) 2011. Dalam festival tersebut diadakan berbagai lomba diantaranya cerdas-cermat TP UKS, Cerdas CermatKKR SMP, KKR SMP,Dokter Kecil, Cipta dan Baca Puisi SMP dan Cipta dan Baca Puisi Tingkat SD. Untuk lomba Cipta dan Baca Puisi SD, Prop. DIY mengirim dua orang satu Bantul dan satu Kota. (dib)