Ketua Koperasi H. Suarman. SW. SH. MH. dalam laporannya mengatakan Koperasi Karya Bakti yang ber badan hukum dengan nomor : 064/ PAD/XI/ 2006 tanggal 29 Nopember 2006. tersebut beranggotakan KORPRI aktif. Sampai saat ini anggota koperasi telah mencapai 1084 orang berarti naik 5,14 % dari tahun 2011 yang 1031 orang, terdiri dari 713 pria dan 371 wanita. Keanggotaan koperasi tiap tahun pasang surut ada yang masuk ada yang keluar dengan berbagai alasan diantaranya pensiun atau mengundurkan diri.
Untuk sisa hasil usaha (SHU) naik 16,9 % yakni Rp. 9.459.956 dari Rp.55.807.872,00 tahun 2010 menjadi Rp. 65.267.828,00. tahun 2011. Total simpanan pokok Rp. 103.141.200,00 dan Simpanan wajib Rp. 1.387.277.832,00
Lebih lanjut dikatakan Koperasi Karya Bhakti Bantulpada tahun 2012 berencana akan meningkatkan keuangan dan permodalan. Untuk simpanan wajib direncanakan menjadi Rp. 1.596.340.000,00, simpanan pokok Rp. 108.641.200,00
Tujuan dibentuknya koperasi diantaranya untuk mengembangkan potensi ekonomi dan kesejahteraan anggotanya dengan cara simpanan yang masuk baik pokok maupun wajib digunakan untuk usaha diantaranya simpan pinjam, usaha toko kebutuhan pokok sehari-hari untuk anggota dan masyarakat umum serta perbengkelan.
Sementara Kepala Disperindagkop Ir. Fenty Yusdayati, MT mewakili Bupati Bantul, dalam sambutan mengatakan Koperasi Karya Bakti merupakan koperasi milik karyawan/karyawati PNS Kabupaten Bantul telah berperan aktif membantu semua anggota. Koperasi dibentuk dan dibangun atas kesadaran bersama untuk saling membantu. Untuk itu maka mari kita jaga keberadaan dan diusahakan untuk terus berkembang. Dengan usia yang sudah 31 tahun perjalanan otomatis sudah teruji dengan berbagai persoalan dan kendala yang dihadapi namun selama ini Koperasi Karya Bakti tetap eksis membantu anggotanya. Keberhasilan koperasi tergantung dua hal pokok yakni kepengurusan dan anggota yang jujur dan tertib, sehingga pelayanan bisa dilakukan dengan baik dan lancar.
Lebih lanjut dikatakan ke depan koperasi yang ada di Bantul akan didorong untuk menjadi koperasi modern dengan menerapkan tehnologi internet untuk keperluan pembelian tiket, pembayaran tagihan atau keperluan sembako. Dari 400 koperasi yang ada akan diuji cobakan terhadap 120 koperasi.
Pada kesempatan tersebut Koperasi Karya Bkati disamping menerima piagam penghargaan sebagai salah satu koperasi yang sehat dari Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kab. Bantul dengan nilai 93. Pada saat itu juga dibagikan ratusan door prize kepada peserta RAT yang mendapat nomor keberuntungan. (mw) (mw)