Dr. dr. Sagiran, Sp.B.M.Kes. selaku ketua Tim yang akan memimpin misi tersebut mengatakan kegiatan tersebut bisa dikatakan mengulang sukses tahun lalu, yang berhasil mengkhitan 1500 anak. Untuk tahun ini tetap ke Propinsi NTT cuma wilayahnya berbeda, hal tersebut dikatakan di hadapan Wakil Bupati Bantul Drs. Sumarno, Prs. di ruang kerjanya, Selasa (30/9).
Lebih lanjut dikatakan kali ini tidak hanya di NTT namun Khitan Massal ini akan dilakukan juga di negara tetangga yakni Timor Leste. Jika tahun 2013 hanya 3 kota di NTT kini pelaksanaan khitan massal lebih banyak yaitu 5 kota diantaranya Kupang, Timur Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Atambua, pulau Rote dan Kota Dili Timor Leste.
Target khitan tahun 2014 ini adalah 1000 anak yatim dan dhuafa namun data yang masuk sudah mencapai 1140 anak.
Untuk daerah Bantul direncanakan akan dilaksanakan bulan Desember 2014 bertempat di Masjid Agung dengan target 500 anak.
Wakil Bupati Bantul Drs. Sumarno. Prs. yang didampngi Ka. Dinas Sosial, Ka.Bag.Humas dan Ka.Bag. Protokol dalam tanggapannya mengatakan sangat mendukung semangat RS Nur Hidayah yang akan melaksanakan bakti sosial berupa khitan massal. Bahkan bukan hanya di wilayah NKRI tetapi telah menjangkau ke luar negeri yakni Timor Leste, harapannya kegiatan yang dilaksanakan mampu memberi contoh kepada rumah sakit yang lain untuk berkiprah lebih banyak kepada masyarakat miskin.
Lebih lanjut dikatakan satu hal yang tidak boleh dilupakan, bahwa misi yang diemban juga akan membawa nama Bantul, maka nama bumi projo taman sari harus tetap dijaga dengan cara bersikap santun dan memberi pelayanan yang terbaik.
Sementara Direktur RS Nur Hidayah dr. Arrus Ferry yang juga turut mendampingi tim menjelaskan, rumah sakit yang beralamatkan di Jl. Imogiri Timur Ka. 11.5 Trimulyo Jetis Bantul
yang dipimpinnya akan menerjunkan 21 anggota yang terdiri 4 dokter dan 17 pembantu dari berbagai disiplin ilmu. Tim akan berangkat dari komplek rumah sakit tanggal 1 Oktober 2014, pada pukul 07.00 WIB dan kemabli pada tanggal 5 Oktober 2014.
Khitan massal ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dialakukan oleh RS Nur Hidayah sebagai salah satu bentuk layanan luar gedung bekerjasama dengan beberapa organisasi dan perorangan diantaranya Yayasan Al-Furqon Magelang pimpinan Ustd Muh Wujud, Bpk Bokhari Singapura, LAZNAS Bank Syariah Mandiri, Sedekah Rombongan, Simpul Sedekah, PT. Cendikia, Bengkel Sedekah, PT. Telkom , Bank BTN, Sedekah Dosen FKIK UMY, PT. Novel, dr. Freza N, Sp. OG, Percetakan Langit Biru, Percetakan R & D. PT. Triton, Stikel Surya Global, dan lainnya.
Meski gratis khitan tetap dilaksanakan sesuai standar medis dan mendapat bingkisan berupa baju satu stel dan uang saku. Khitan putra menggunakan metode sirkumsisi dengan electrocouter. Sedang putri dilaksanakan sesuai Permenkes RS No. 1636/Menkes/Per/XI/2010 tentang khitan putri dengan modifikasi sesuai bentuk prepotiumnya sehingga khitan ini akan memenuhi syariat agama Islam dan prosedur medis, ujarnya. (mw)
