Saat menyampaikan maksud dan tujuan kunjungannya, ketua rombongan tamu dari Klaten Drs. Tri Widodo mengatakan bahwa kunjungannya bermaksud menimba ilmu dari Pemerintah Kabupaten Bantul dalam bidang Pendidikan, Bidang Sosial dan Bidang Kesehatan.
"Kami ingin menimba ilmu dari Pemerintah Bantul khususnya dalam penerapan kurikulum pendidikan dari penerapan kurikulim 2006 ke kurikulum 2003 serta permasalahan kekurangan guru SD. Di Bidang Sosial yaitu tentang pelaksanaan pendataan kemiskinan dan dibidang kesehatan dalam penerapan BPJS," terang Tri Widodo.
Sementara ketua rombongan tamu dari Sijunjung Sofyan Hadi S.Pdi dalam sambutannya menyampaikan bahwa rombonganya datang ke Bantul dalam rangka menimba ilmu mengenai Raperda tentang Ijin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (IMTA) dan Raperda tentang Retribusi Jasa Usaha serta Raperda tentang Pemerintahan di Bantul,†kata Sugian Hendri S Pdi.
Dalam sambutannya Mahmudi selain menyampaikan potensi Kabupaten Bantul pada umumnya, dia menjelaskan pula bahwa untuk memajukan perekonomian daerah, Pemerintah Bantul mulai menciptakan satu produk makan dan kerajinan unggulan yang khas untuk satu daerah kecamatan atau one village one produk (OVOP).
"Bantul juga mempunyai pantai sepanjang kurang lebih 13 km yang terbagi menjadi 10 tempat wisata yang siap menerima para wisatawan. Bahkan, para siswa SD hingga SMA wajib diajak berkunjung ke daerah wisata yang ada di Bantul dahulu sebelum diajak berwisata ke luar daerah seperti ke Bali, agar mereka lebih mengenal dan mencintai daerahnya sendiri," jelas Mahmudi.
Acara penerimaan kunjungan tamu tersebut ditandai dengan saling bertukar cendera mata dan dilanjutkan diskusi dari tamu dengan para nara sumber dari SKPD terkait. (Sit)
