Hal tersebut disampaikan dalam sambutan Bupati Bantul yang dibacakan oleh Asisten Sumber Daya dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bantul Drs. Totok Sudarto M.Pd. pada acara Mangayubagyo Jama'ah Haji Kabupaten Bantul Tahun 2017 di Masjid Agung Manunggal Bantul, Rabu (27/9).
Bupati Bantul dalam sambutannya menambahkan bahwa spirit haji harus tertanam dalam hati sanubari dan di aplikasikan dalam kehidupan yang humanis untuk senantiasa menyebarkan Dakwah Ukhuwah Islamiyah dan bisa memberi kontribusi terhadap pembangunan daerah khususnya bidang mental dan spiritual.
"Selain itu kami mengucapkan terimakasih kepada jama'ah haji karena telah menjaga nama baik dan saya percaya jama'ah haji pasti mendo'akan masyarakat Kabupaten Bantul agar menjadi lebih baik, karena ketika di Tanah Suci kami percaya pasti para jamaah haji mendo'akan keluarganya yang merupakan bagian dari masyarakat Kabupaten Bantul", ucap Bupati Bantul.
Sementara menurut laporan Kepala Bagian Administrasi Kesra Setda. Kabupaten Bantul Drs. Sukendro bahwa jumlah jama'ah haji Kabupaten Bantul Tahun 2017 saat berangkat berjumlah 1.019 orang dan pada saat kepulangan kami bersyukur dalam keadaan sehat wal'afiat, hanya saja terdapat satu jamaah yang meninggal dunia di Tanah Suci atas nama Sukamto (78) asal Kecamatan Kretek. Menurutnya, jumlah jama'ah haji dari Bantul tahun ini merupakan yang terbanyak se-DIY.
Pada acara tersebut ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Bantul KH. Rosyid Mulyadi mendo'akan semoga jama'ah haji Kabupaten Bantul menjadi haji yang mabrur. Nilai kemambruran tersebut bukan hanya ketika menjalankan ibadah haji di Tanah Suci tetapi nilai kemabruran itu berlaku sepanjang hayat.
KH. Rosyid Mulyadi menyampaikan pula bahwa IPHI adalah satu-satunya organisasi yang menaungi jamaah haji yang terdapat di pusat hingga daerah bahkan di tingkat desa atau pengurus ranting.
Perwakilan dari jama'ah haji Drs. H. Marzuki M.Pd pada kesempatan tersebut menyampaikan kesannya bahwa perjalanan ibadah haji tahun ini dari Indonesia hingga ke Tanah Suci sampai kembali ke Tanah Air yang di fasilitasi oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul sangat bagus dan tidak ada kendala yang berarti. Namun kami mewakili jama'ah haji menyampaikan pesan kepada Pemerintah Kabupaten Bantul untuk berkoordinasi lebih bagus lagi dengan beberapa KBIH yang memberikan bimbingan jama'ah haji agar penyelenggaraan haji yang akan datang lebih bagus lagi.
Sementara Tausyiah dalam acara tersebut disampaikan oleh HM. Wahib Jamil S.Ag, M.Pd.I dari Kementrian Agama Kabupaten Bantul. (Sit)
