Kebersihan Lingkungan Dusun Ngabean Triharjo Dievaluasi Tim Kabupaten Bantul

Diskominfo - Kebersihan lingkungan dan pengelolaan sampah Dusun Ngabean, Desa Triharjo, Kecamatan Pandak dievaluasi Tim Tingkat Kabupaten Bantul. Kedatangan Tim Evaluasi diterima oleh Pj. Kepala Desa Triharjo Sarwanto, SIP. MM di Aula Balai Desa Triharjo, Rabu (7/2).

Dalam sambutan selamat datangnya Sarwanto menyampaikan bahwa Dusun Ngabean merupakan rintisan pedukuhan bebas sampah dan pengelolaan sampah. Desa Triharjo yang memanfaatkan bekas gedung SD Inpres sebagai tempat menjalankan kegiatannya. Kegiatan ini adalah merupakan embrio Rumah Pilah Sampah Tingkat Desa Triharjo yakni bermula dari inisiatif para tokoh masyarakat sejak tahun 2015 lalu, yang bekerja sama dengan DPU Kabupaten Bantul.

Dengan adanya kegiatan yang sangat positif tersebut oleh Desa Triharjo ditindak lanjuti dengan menganggarkan dana di APBDes tahun 2017 sebesar Rp.3.420.000,- dan tahun 2018 menjadi Rp 19.275.000,-. "Bahkan dana tersebut akan ditambah lagi pada APBDes perubahan pada bulan Juli nanti," kata Sarwanto.

Dengan adanya kegiatan di Dusun Ngabean tersebut Pemerintah Desa juga membuat SK Lurah tentang Satgas Gropyok Sampah Desa Triharjo, Dukuh sebagai koordinatornya di masing-masing pedukuhan dengan anggota LKD Desa yaitu meliputi LPMD, PKK dan Karang Taruna.

Untuk pengelolaan sampah ini, tambah Sarwanto, pihaknya telah melakukan kerja sama dengan beberapa lembaga diantaranya Bank Sampah "Gemah Ripah" Badegan Bantul, Puskesmas Pandak II, DPU Bantul dan dengan beberapa perguruan tinggi saat para mahasiswanya melakukan KKN di Wilayah Kecamatan Pandak yang ditempatkan di Dusun Ngabean.

Sementara sambutan Ketua Tim Evaluasi Ir. Wahid, MA pada acara tersebut menyampaikan apresiasinya yang tinggi bahwa Program Bantul Bebas Sampah 2019 ini dapat ditangkap oleh Dusun Ngabean dengan dukungan penuh Pemerintah Desa Triharjo. "Belum semua desa atau dusun di Kabupaten Bantul ini merespon bagus seperti ini," ungkapnya.

Selanjutnya Tim Evaluasi yang terdiri dari 13 orang dibagi dalam tiga kelompok tersebut melihat secara langsung kebersihan lingkungan, pengelolaan sampah dan sampel rumah sehat di Dusun Ngabean.

Kadus Ngabean Supar mengatakan, "Kami bersyukur bahwa dari kegiatan kami dalam membersihkan lingkungan dan kegiatan pengelolaan sampah ini mendapat apresiasi pemerintah, sehingga dusun kami dipercaya untuk mewakili Kecamatan Pandak dalam lomba Kebersihan Lingkungan. Semoga hal ini menjadi motivasi kami dan warga untuk bekerja lebih giat lagi," ungkapnya.

Usai penilaian, mewakili tim yuri Bimo Haryo Tejo, SH saat menyampaikan pesan dan kesannya diantaranya mengatakan bahwa terkait dengan kebersihan liungkungan dan pengelolaan sampah ini, yang saya dengar bahwa Desa Triharjo menanggarkan untuk sembilan dusun. Jika dana ini dapat direalisasikan, maka Desa Triharjo merupakan desa pertama di Kabupaten Bantul yang melakukan hal tersebut.

Terkait dengan kriteria penilaian, kata Bimo, Dusun Ngabean telah memenuhi syarat, partisipasi masyarakat cukup bagus keterlibatan anak SD yang ikut terlibat memperagakan hasil kreasi dan inovasi warga berupa pakaian dari kertas dan plastik yang menjadi nilai plus dalam penilaian ini.

Ada satu catatan, tambahnya, akan lebih bagus jika pagar hidup di setiap pekarangan lebih rapi dan komplit. (Sit)

Berbagi:

Pos Terbaru :