Bupati Bantul Suharsono Pastikan Kesiapan Pemda Hadapi Lebaran 2018

Diskominfo - Guna menyebarluaskan informasi kesiapan jajaran Pemerintah Kabupaten Bantul dan OPD terkait, jelang Lebaran 2018 pagi ini digelar jumpa pers di Gedung Induk Komplek Parasamya. Kegiatan tersebut di hadiri oleh Bupati Bantul, Asisten 1, Asisten 2, OPD Terkait, Perwakilan Kodim 0729 Bantul, Kabag Ops. Polres Bantul dan awak media Kamis (7/6).

Bupati Bantul Suharsono telah memastikan kesiapan pemerintah daerah, baik aparat maupun fasilitasnya, untuk menghadapi Idul Fitri 1439 Hijriah. "Berbagai fasilitas untuk mendukung kenyamanan dan kelancaran masyarakat dalam merayakan Idul Fitri 1439 Hijriah telah dipersiapkan oleh pemerintah daerah," ucapnya.

Dia menjelaskan fasilitas mulai dari ketersediaan infrastruktur fisik jalan kabupaten, ketersediaan kebutuhan bahan pokok, dan kesiapan fasilitas kesehatan, serta dari sisi keamanan sudah siap menghadapi Lebaran 2018.

Lebih lanjut dia mengatakan pemantapan menghadapi Lebaran 2018 yang dihadiri sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) teknis di lingkungan Pemda Bantul sudah dilakukan, mengingat perayaan Lebaran setiap tahunnya. "Pemda tetap waspada dan tidak ingin mengambil risiko apapun sekecil apapun, karena yang diinginkan adalah pelayanan kepada masyarakat sebaik mungkin, komprehensif, dan optimal," katanya

Bupati Suharsono mengatakan dalam menghadapi libur Lebaran, semua OPD terkait sudah melakukan rapat koordinasi untuk mempersiapkan secara matang dan bersinergi. "Kami harap nanti masyarakat benar-benar merayakan momen Lebaran ini dengan rasa aman dan nyaman," harapnya.

Terkait dengan stabilitas kebutuhan pokok strategis di pasaran, pihaknya sudah menginstruksikan Dinas Perdagangan bersama TPID secara rutin melakukan pemantauan harga di pasar-pasar tradisional. Petugas lapangan saya harapkan jeli untuk mengecek keberadaan bahan makanan kadaluarsa, jelasnya.

Di sisi yang lain Bupati menekankan, untuk menjaga citra positif dunia wisata Bantul, dia mengharapkan kepada pelaku wisata untuk memberikan pelayanan kepada pengunjung lebih baik lagi, sehingga wisatawan merasa betah menikmati destinasi wisata di Bantul, baik wisata kuliner, wisata alam, wisata edukasi maupun wisata minat khusus.

Seperti tahun sebelumnnya Dinas Perdagangan Bantul menggelar pasar murah untuk umum yang dibuka di Gudang SRG Niten Jalan Bantul dan kawasan Perkantoran Manding. "Kemudian untuk menjamin ketersediaan elpiji tiga kilogram pemda telah melakukan penertiban distribusi elpiji tiga kilogram di pasar dan pangkalan," terangnya.

Sementara itu Kabag Ops Polres Bantul Kompol Jan Benjamin mengatakan, menghadapi Lebaran 2018 ini jajaran Polres Bantul mendirikan 5 (lima) titik Pos Pengamanan di lingkungan Kecamatan : Srandakan, Sedayu, Piyungan, Banguntapan dan Kretek. Satu pos pemantauan terpadu di Gabusan, dan 13 titik Pos Pantau di depan Kecamatan Imogiri, depan Pasar Bantul, Pos Pantau Soragan Kasihan, Perempatan Tamantirto, Goa Cemara, Perempatan Nglarang Pandak, Pertigaan Sindon Pajangan, Perempatan Paker, Sempalan Pundong, Jejeran Wonokromo, Cinomati Pleret, Perempatan Mangunan, dan Pos Pantau Perempatan Jembatan Sungai Pundong, paparnya.

Adapun untuk pengamanan malam Takbir sebanyak 93 titik, untuk pengamanan sholat Idul Fitri sebanyak 106 titik.

Liburan panjang Lebaran 2018 ini, jajaran Polres dan Dinas Perhubungan Bantul memberikan peringatan untuk bus angkutan yang akan menuju Dlingo atau kawasan Wisata Becici, Kebun Buah Mangunan dan lain-lain tidak diperkenankan naik turun melalui jalur Imogiri disarankan melalui Jalur Pathuk.

Untuk menjaga kenyamanan dan keamanan berkendara, kendaraan bermotor diperbolehkan pada kecepatan maksimal 50 km/jam.

Adapun untuk pelayanan perpanjangan Surat Ijin Mengemudi (SIM) yang jatuh pada hari libur dan cuti bersama akan diberikan dispensasi pengurusannya satu Minggu setelah libur dan disarankan SIM diperpanjang sebelum liburan.

Menutup paparannya Kompol Jan Benjamin, menghimbau kepada wisatawan yang mengunjungi kawasan pantai seperti Pantai Parangtritis, Pantai Depok, Pantai Baru dan lain-lain untuk tidak boleh mandi di laut.

(rch)

Berbagi:

Pos Terbaru :