Kelompok peternak kambing ‘Mandiri Mukti’ RT 4 Dusun Tegal Senggotan Desa Tirtonirmolo Kasihan sejak tahun 2015 hingga saat ini berkembang dengan cukup signifikan, terbukti saat Idul Qurban bisa sediakan 1.000 ekor kambing. Untuk itu potensi yang bagus itu menjadi tema dalam acara ‘Saba Desa’ yang akan tayang pada Sabtu (29/2) pukul 10.00 WIB -11.00 WIB dengan dipandu Angger Sukisno dan Fajar Kothit di TVRI stasiun Yogyakarta.
Pada acara yang berlangsung di sekretariat kelompok ternak ‘Mandiri Mukti’, Kamis ((13/2) dihadiri oleh Bupati Bantul Drs. H. Suharsono didampingi Kepala Dinas PPKP Bantul Yus Warseno, SPi. M Sc beserta jajarannya, jajaran Forkompinca Kasihan, Dinas Kominfo Bantul dan tamu undangan lainnya.
Dalam laporannya ketua kelompok peternak ‘Mandiri Mukti’ Agus Purwanto diantaranya menyampaikan bahwa kelompok peternak ‘Mandiri Mukti’ berdiri sejak tahun 2015 dengan modal 126 ekor kambing, beranggotakan 15 orang warga RT 04 Dusun Tegal Senggotan Tirtonirmolo Kasihan.
Tujuan dibentuknya kelompok peternak kambing ini, kata Agus, pada awalnya untuk menciptakan kebersamaan antar warga, agar tercipta kerukunan di kampungnya. Namun dalam perkembangannya, dengan melihat kebutuhan hewan qurban terutama kambing, saat hari Raya Idul Qurban, maka kami lebih semangat untuk meningkatkan jumlah ternak yang kami kelola, agar bisa melayani kebutuhan hewan qurban yang hasilnya lebih menjanjikan dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat kampung kami.
“Dengan modal awal 126 ekor kambing di tahun 2015, saat Hari Raya Idul Qurban kambing kami jual dan tinggal beberapa ekor saja. Hasil penjualan kami belikan anak kambing untuk dibesarkan dan dijual saat hari Raya Idul Qurban,” ungkap Agus.
Untuk tahun berikutnya di tahun 2016, kata Agus, berkembang menjadi 750 ekor pada saat Idul Qurban, bulan Idul Qurban tahun 2017 menjadi 832 ekor, bulan Idul Qurban 2018 terdapat 923 ekor kambing. Pada puncaknya di bulan Idul Qurban 2019 kemarin, terangnya, kami mempunyai sebanyak 1.079 ekor kambing siap jual untuk kebutuhan hewan qurban. Kambing-kambing tersebut kami pelihara di kandang-kandang kelompok dan kandang mandiri di pekarangan anggota.
Selain menyediakan hewan qurban, kami juga melayani untuk warung-warung sate dan sejenisnya, bagi anggota perempuan siap menerima pesanan katering dari daging kambing.
Selain usaha ternak kambing, kata Agus, pihaknya juga mempunyai usaha dibidang perikanan dengan memanfaatkan lahan persawahan pinggir parit, untuk menambah gizi wara dan untuk meningkatkan pendapatkan anggota masyrakat kami.(Sit).