Dinaskominfobantul>>Bupati Bantul berikan bonus untuk atlit dan ofisial PORDA ke-XV Tahun 2019 yang telah berlaga pada pekan olah raga daerah (PORDA) ke-XV tahun 2019 pada bulan Desember 2019 di Kota Yogyakarta.
Dalam sambutannya Bupati Bantul atas nama Pemerintah Kabupaten Bantul menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua atlit dan pelatih yang telah berjuang dengan keras menorehkan prestasi dan telah membawa nama baik Kabupaten Bantul pada ajang PORDA ke-XV di Kota Yogyakarta beberapa waktu lalu. Untuk itu, kata Bupati, Pemerintah Kabupaten Bantul akan memberikan penghargaan kepada atlet maupun pelatih sebesar Rp. 7 miliar.
Kepada para atlit kami berpesan teruslah berlatih keras agar tidak hanya menjadi atlit tingkat propinsi DIY, namun harus memiliki cita-cita untuk menjadi atlit tingkat dunia dan meraih juara. “Tekuni bidang olahraga kalian dan rencanakan dengan baik langkah-langkah kedepan, sehingga kalian akan terus dapat berprestasi di level yang lebih tinggi.Salam Olahraga!!,” ungkap Bupati.
Sementara Ketua KONI Kabupaten Bantul Drs. Subandriyo, M Pd. dalam laporannya menyampaikan, bahwa para atlit Bantul telah berhasil menyabet banyak medali, walaupun belum berhasil menjadi juara umum , karena hanya bisa membawa pulang medali emas sebanyak 123 buah, namun medali perak dan perunggu jumlahnya lebih banyak. Jumlah atlit Bantul berjumlah 752 orang, pelatih 25 orang dan ikut dalam 39 cabang olahraga.
Dari prestasi yang telah diraih tersebut Bapak Bupati Bantul akan memberikan penghargaan kepada semua atlet dan pelatih, dengan total bonus sebesar Rp. 7 miliar. Terperinci untuk juara perorangan mendapat Rp. 15 juta untuk peraih emas, Rp.7 juta peraih perak dan Rp.4,5 juta peraih perunggu.
Kami juga melaporkan, tambah Subandriyo, dalam pemberian bonus ini, atlit yang memperoleh bonus terbanyak adalah atlit renang atas nama Valeria Paulina Yuwono dengan total penerimaan Rp. 73.320.000,-, terbesar kedua dari cabang atletik atas nama Maria Novelita Dewi Rp. 47.000.000,-, ketiga yaitu Ardhana Wikanestri atlet sepatu roda Rp.42.300.000,-. Sedangkan cabor pengumpul emas terbanyak Atletik dengan 13 emas mendapat bonus Rp.30.000.000,-Untuk bonus bagi setiap pelatih sebesar Rp. 15 juta.
Pada acara pemberiaan penghargaan tersebut, Subandriyo menyampaikan permintaan maafnya kepada semua atlit dan oficcial, atas keterlambatan pemberian bonus prestasi yang diraih tersebut, karena anggaran pemerintah untuk bonus para atlit yang baru cair pada tahun 2020 ini.(Sit).
