Pemkab Bantul Terima Kunjungan dari Tenaga Ahli Pendamping Satuan Tugas Covid-19 Pusat

Wakil Bupati Bantul beserta jajaran tim Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Bantul hari ini menerima kunjungan dari Tenaga Ahli Pendamping Satuan Tugas Covid-19 Pusat di Gedung Induk, Komplek Parasamya, Kamis (06/05).

Wakil Bupati Bantul Joko B Purnomo dalam laporannya menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bantul telah melakukan berbagai upaya dalam rangka pencegahan, penanganan, pembinaan dan dukungan terkait Covid-19 yakni dengan menambah rumah sakit rujukan Covid-19 untuk pasien konfirmasi gejala sedang – berat, membentuk UPT Labkesda, membuat kebijakan pendampingan pembiayaan kesehatan untuk kasus Covid-19 melalui UPT Jamkesda, mengeluarkan kebijakan Perbup No 6 tahun 2021 mengenai kewajiban karantina atau isolasi dalam rangka pencegahan dan penanggulangan Covid-19, membentuk shelter kabupaten di  3 tempat dan membentuk shelter desa. 

Sementara itu, Kolonel Tjatur Pudji selaku Tenaga Ahli Pendamping Satgas Covid-19 Pusat mengatakan bahwa tujuan kunjungannya tersebut dilakukan untuk memantau bagaimana kesiapan  Kabupaten Bantul menjelang lebaran dan sesudah lebaran di tengah pandemi Covid-19 dan juga memastikan apakah Pemerintah Kabupaten Bantul dalam menangani Covid-19 sudah menjalankan empat fungsi utamanya atau belum. Empat fungsi tersebut adalah pencegahan, penanganan, pembinaan dan dukungan.

Beliau juga menyampaikan bahwa kunjungan ke Kabupaten Bantul ini merupakan kunjungan terakhir yang beliau kunjungi di DIY. Untuk itu, beliau dapat menyimpulkan kalau di DIY yang terdiri dari 4 Kabupaten dan 1 Kota Madya telah melakukan penanganan Covid-19 sesuai dengan prosedur yang ditetapkan yakni sudah menjalankan empat fungsi utama tersebut. Selain itu, DIY juga telah bisa menangani Covid-19 ini dengan sistematik dan terintegrasi secara holistik.

Diakhir kunjungan, Tenaga Ahli Pendamping Satuan Tugas Covid-19 Pusat juga mengunjungi posko penanganan Covid-19 Kabupaten Bantul yang berada di lobby parasamya.
 

Berbagi:

Pos Terbaru :