Terkumpul dari Infaq Selama 10 Tahun, Masjid Miftaahush Shuduur Akhirnya Rampung Terbangun

Bupati Bantul H. Abdul Halim Muslih, meresmikan Masjid Miftaahush Shuduur Karangjati Tamantirto Kasihan Bantul ditandai dengan penandatanganan prastati, Jumat (7/1/2022). 

Bangunan masjid berlantai dua dengan luas 350 meter persegi ini, pembangunannya menghabiskan dana sejumlah Rp. 2.000.000.000,- yang terkumpul dari infaq masjid selama 10 tahun lamanya. Tanah tempat masjid dibangun merupakan tanah wakaf dari Hj. Siti Jariyah, Hj. Siti Marjinah dan Hj. Nur Arifah.

Bupati mengapresiasi atas pembangunan masjid ini dan ikut merasa bangga dan senang. “Masjid bukan hanya untuk sarana ibadah, tetapi juga untuk sarana pengembangan ilmu melalui ta’lim. Dengan demikian, diharapkan umat memiliki pemahaman yang benar tentang Islam. Bahwa perbedaan merupakan sunatulaah dan toleransi adalah ajaran Rosulullah. Maka dari masjid perlu dibangun tatanan sosial sesuai dengan pemahaman Islam yang benar,” tutur Bupati Bantul.

Ketua Takmir Masjid Miftaahush Shuduur, Wahyu Sasangko, S.T., M.T., menjelaskan masjid tersebut dibangun selama 10 tahun dimulai tanggal 2 Januari 2012,  menggunakan filosofi menggabungkan khas jawa dan modern. Bahan-bahan yang digunakan diambil dari berbagai daerah seperti Lampung, Sulawesi, Malang maupun dari beberapa negara antara lain China, Mesir, dan India.

“Kami menggabungkan konsep kenyamanan dalam beribadah dan keindahan secara penampilan. Maka dengan menghabiskan dana Rp. 2.000.000.000,- dengan luas bangunan 350 meter persegi ini bisa menjadi masjid kebanggaan jamaah,” ungkap Wahyu.

Berbagi:

Pos Terbaru :