Pasca kemerdekaan, Indonesia sempat mengalami gejolak perpecahan antar golongan dan ideologi. Sementara Indonesia masih berupaya untuk mempertahankan kemerdekaan dari Belanda yang kembali ingin berkuasa. Tepat pada tanggal 20 Mei 1948, Presiden Soekarno menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Bangkitnya Nasionalisme Indonesia. Empat puluh tahun sebelumnya, pada tanggal itu lahir organisasi pertama di Indonesia yang sifatnya nasional dan modern serta menjadi tonggak sejarah pergerakan kemerdekaan, tak lain adalah Boedi Oetomo.
Di tahun 2022 ini, genap 114 tahun Boedi Oetomo berdiri. Semangat kebangkitan terus digaungkan setiap tahunnya di seluruh nusantara. Pemerintah Kabupaten Bantul memperingatinya dengan menggelar upacara secara hybrid, dari Lapangan Paseban (20/05). Acara ini diikuti oleh ASN, unsur TNI, POLRI, dan perwakilan organisasi masyarakat. Bupati Bantul, Abdul Halim bertindak sebagai inspektur upacara.
“Ayo Bangkit Bersama” menjadi tema yang diusung pada peringatan tahun ini. Dalam sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, tema ini dimaknai sebagai semangat untuk bangkit bersama dari pandemi Covid-19 yang sudah melanda dua tahun terakhir.
“Di tengah krisis pandemi Covid-19 dan konflik Ukrainan-Rusia yang menyebabkan kondisi ekonomi global serta geopolitik menjadi tidak stabil, kita patut memaknai kebangkitan nasional sebagai upaya kolektif bangsa untuk memperkuat persatuab bangsa”, ungkap Halim membacakan amanat Menkominfo.
