Pemerintah Kabupaten Bantul menerima penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KEMENPANRB) pada Selasa (06/12/2022) di Jakarta. Kategori penghargaan yang diterima Bantul yakni sebagai Juara II Nasional Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPP) Tahun 2022 dan TOP 45 Inovasi Pelayanan Publik melalui program Bantul Seroja. Asisten III Bidang Administrasi Umum, Ir. Pulung Haryadi, M.Sc., hadir dalam acara tersebut mewakili Bupati Bantul.
Diketahui sebelumnya, Bantul tak pernah absen mengirimkan programnya dalam ajang Top Inovasi Pelayanan Publik. Tahun sebelumnya, Gerakan Peduli Masyarakat Sehat Jiwo (Gelimasjiwo), program bentukan UPTD Puskesmas Kasihan II ini berhasil menyabet gelar sebagaI TOP 45 Inovasi Pelayanan Publik Tahun 2021. Tahun ini Bantul berhasil mempertahankan posisinya dengan program Bantul Seroja.
Dalam acara bertajuk Penganugerahan Bersama Pelayanan Publik dan Reformasi Birokrasi tersebut, diserahkan pula beberapa kategori penghargaan yakni, hasil evaluasi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (SAKIP), Reformasi Birokrasi (RB), Zona Integritas (ZI), serta penganugerahan pelayanan publik kepada instansi pemerintah. Adapun evaluasi untuk penilaian penghargaan tersebut dilakukan oleh KEMENPANRB dari bulan Juli hingga November kemarin.
Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Rini Widyantini, menjelaskan bahwa acara ini dilaksanakan guna mendorong Pemerintah Daerah maupun lembaga untuk menerapkan kebijakan-kebijakan yang medukung percepatan pencapaian reformasi birokrasi di Indonesia.
Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Annas, menyampaikan bahwa birokrasi di Indonesia harus dibangun sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo, yakni birokrasi yang berdampak, serta birokrasi yang lincah dan cepat. Pihaknya juga mendorong agar pemerintah daerah maupun lembaga untuk melakukan digitalisasi pelayanan guna peningkatan efektivitas. (Am)
