100 Balita Selopamioro Santap Es Krim Ramai-Ramai, Bukti Kudapan Enak juga Bisa Bergizi

Seratus balita di sekitar wilayah Selopamioro, Imogiri, menikmati olahan es krim dengan kalori terukur serta burger ikan tuna secara beramai-ramai di Pendopo Kalurahan Selopamioro, Kamis (9/2/2023). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari bakti sosial dalam rangka meningkatkan konvergensi penanganan stunting di Kabupaten Bantul.

Didik Warsito selaku Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul menyampaikan, penguatan kolaborasi dan sinergi lintas sektor dalam penanganan stunting amat penting mengingat kasus stunting masih menjadi perhatian khusus Pemerintah Kabupaten Bantul. Salah satu cara mencegah stunting, seperti yang dikatakan Didik, adalah melalui asupan gizi dan nutrisi yang memadai.

“Kegiatan bakti sosial dengan tema Balita Bermain Ceria ini harapannya dapat memberikan motivasi kepada orangtua untuk lebih memperhatikan pemberian gizi pada anak-anak kita. Sudah seharusnya anak-anak kita mendapat gizi yang baik. Dengan memperbaiki gizi anak-anak kita, tentu angka stunting di Kabupaten Bantul akan turung,” jelas didik.

Pemberian makanan bergizi dan kaya nutrisi bagi anak-anak kini bisa diberikan dengan kreasi olahan yang menggugah selera anak-anak. Sebab itulah pada bakti sosial ini, pemerintah menggandeng persatuan ahli gizi untuk memberi edukasi terkait masakan yang kaya nutrisi, namun tetap digemari anak-anak. Contohnya adalah es krim dengan kalori terukur dan burger tuna yang hari ini dapat dinikmati balita di Selopamioro.

Edukasi soal nutrisi dan gizi ini tak hanya menjadi PR para ahli gizi saja. Menyadari hal ini, pemerintah Kabupaten Bantul melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian serta Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul juga dilibatkan dalam acara bakti sosial kali ini.

Selain itu, menurut Wakil Bupati Bantul, Joko Purnomo, bakti sosial yang juga dihadiri oleh Kapolres Bantul, Dandim Bantul, PKU Muhammdiyah, Lazismu, hingga Tim Penggerak PKK ini juga menegaskan bahwa semakin banyak kolaborasi dari berbagai pihak, semakin cepat pula mewujudkan anak-anak Bantul yang sehat.

“Kita ingin anak-anak kita tumbuh sehat. Acara ini juga jadi salah satu keseriusan pemerintah untuk mewujudkan hal tersebut. Kalau anak-anak kita tumbuh sehat, maka potensi mereka untuk menjadi anak cerdas juga besar,” pungkasnya. (Els)

 

Berbagi:

Pos Terbaru :