Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul bersama Forum Komunikasi Ketoprak Bantul (FKKB) kembali menggelar acara Pemutaran Sinema Kethoprak bertajuk Hadeging Praja Bantul 1831 di Alun-alun Paseban Bantul pada Kamis malam (18/7/2024). Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati sejarah hari jadi serta menyambut ulang tahun Kabupaten Bantul Ke-193.
Tak hanya pemutaran film, acara ini juga diisi dengan talkshow dan pentas seni yang dimeriahkan oleh Musik Gamelan Extravagongso, Beksan Lawung, serta penampilan khusus dari Vicky Prasetyo dan Jevia Putri.
Acara dibuka dengan sambutan dari narasumber Kuncoro Hadi yang dimoderatori oleh Isye Dewi. Turut hadir juga sebagai narasumber, Sri Margana yang mendiskusikan peran seni dan budaya dalam memperkokoh identitas kabupaten.
Dalam sambutannya, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, yang turut serta dalam acara tersebut mengatakan bahwa masyarakat Bantul dikenal sebagai salah satu masyarakat yang paling kreatif di Indonesia.
"Pembangunan manusia di Bantul juga mencatatkan prestasi yang mengesankan, menjadikannya sebagai kabupaten dengan ranking tertinggi dalam hal pembangunan manusia di Indonesia. Ini adalah bukti dari kehebatan masyarakat Bantul yang patut kita banggakan,” tutur Bupati
Acara ini diharapkan dapat memperkaya wawasan masyarakat tentang budaya Ketoprak serta menginspirasi generasi muda untuk melestarikan warisan budaya Kabupaten Bantul karena pada film tersebut menceritakan sejarah berdirinya Kabupaten Bantul dengan perjuangan yang besar, tidak hanya dalam peperangan tetapi juga dengan strategi yang luar biasa yang dilakukan oleh KRT Mangun Negoro. (Ag)