17 Karya Inovasi Siswa SMA Negeri 2 Bantul Dipamerkan dalam Ajang SURE#5

Sebanyak 17 karya inovasi siswa kelas sebelas SMA Negeri 2 Bantul dipamerkan dalam ajang SURE (Show Up Your Idea) #5, Selasa (17/9/2024). Ajang ini menampilkan produk hingga inovasi yang dibuat dari hasil penelitian para siswa. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bantul, Nugroho Eko Setyanto, yang membuka secara resmi SURE#5 menyambut baik gelaran ini. Ia mengatakan, kegiatan semacam ini dapat menumbuhkan budaya berkompetisi yang positif bagi siswa. Pihaknya juga senantiasa mendukung dengan melakukan kerja sama dengan semua satuan pendidikan mulai dari tingkat dasar hingga menengah.

“Ini nanti akan menumbuhkan tentang tradisi budaya berkompetisi. Kita senantiasa bekerja sama dengan semua satuan pendidikan baik yang ada di tingkat dasar maupun menengah ini dan tentu kita berhubungan dengan berbagai pihak. Termasuk kita menggandeng para alumni yang dulu juara OPSI  tingkat nasional untuk membimbing adik-adiknya,” ujar Nugroho.

Sementara itu, Isti Fatimah selaku Kepala SMA Negeri 2 Bantul, menuturkan bahwa hasil karya inovasi yang ditampilkan pada tahun ini sedikit menurun ketimbang tahun-tahun sebelumnya. Menurutnya, pasca Pandemi Covid-19, motivasi siswa untuk melakukan penelitan memang sedikit menurun. Namun, pihaknya terus melakukan dorongan dengan memberi semangat dan bimbingan kepada siswa-siswi utamanya yang tergabung dalam ekstrakulikuler SRC (Smada Research Community).

“Setelah pandemi memang semakin agak sedikit, biasanya ada dua puluh lebih tetapi ini hanya ada belasan dikarenakan memang penelitian itu membutuhkan kekritisan berpikir. Tapi kami pihak sekolah walaupun anak-anak motivasinya agak berkurang namun kita terus berikan semangat,” tutur Isti.

Digelar selama dua hari mulai 17-18 September 2024, ajang ini menampilkan karya-karya berupa produk kewirausahaan hingga inovasi peralatan penunjang kegiatan sehari-hari. Tak hanya sebatas dipamerkan, hasil para karya siswa itu nantinya juga akan dilombakan dan yang terbaik akan diikutsertakan dalam lomba tingkat nasional.

“Untuk hari ini bisa dilihat internal sekolah, besok boleh dari eksternal sekolah lain, dua hari. Semua kepanitiannya dari siswa, setting juga siswa, kami dari guru hanya mengarahkan,” beber Isti.

Salah satu karya yang ditampilkan dalam SURE#5 yakni inovasi ANKLUKE yang merupakan inovasi produk obat nyamuk berbahan utama dari bunga kluwih. Ummi dan Sabrina selaku inovator menjelaskan, kandungan kimia yang ada pada bunga kluwih ini terbukti memiliki efektivitas antinyamuk. Setelah mempelajari lebih tentang manfaat bunga kluwih, mereka kemudian menggunakan metode ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) dengan membuat keping elektrik obat antinyamuk dari tanaman bunga kluwih.

“Jadi kita cari tahu kak ternyata bunga kluwih ini bisa sebagai insektisida antinyamuk. Setelah riset lalu kita buat bunga kluwih ini jadi obat nyamuk keping elektrik. Kita menggunakan metode ATM (Amati, Tiru, Modifikasi), jadi bunga kluwih ini kita haluskan lalu ditambahkan ekstrak bunga kemangi lalu dicetak dikeringkan,” terang Ummi dan Sabrina. (Fza)

Berbagi:

Pos Terbaru :