Transformasi untuk Pembangunan Bumi Projotamansari

Rapat Koordinasi Pengendalian Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul Triwulan I Tahun  2025 menjadi momentum berharga untuk mengevaluasi capaian pembangunan daerah dalam upaya meningkatkan kualitas pembangunan dalam arti luas, pemberdayaan dan peningkatan daya saing daerah. Kegiatan ini diselenggarakan di Mandhala Saba Madya Gedung Induk Lantai 3 Kompleks Parasamya pada Jumat (23/5/2025). 

Menurut Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul, Ari Budi Nugroho, Ekspose Hasil Pengendalian Kinerja Triwulan I Tahun 2025 dilaksanakan  untuk mengetahui tingkat capaian kinerja. Hal ini dilaksanakan sebagai implementasi pertanggungjawaban kinerja dan keuangan daerah dengan mengacu pada target yang ditetapkan pada RPJMD dan RKPD 2025.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Bantul, Agus Budiraharja memaparkan beberapa rekomendasi yang harus dikerjakan saat ini antara lain, dalam menghadapi efisiensi anggaran saat ini, semua perangkat daerah harus tetap berkinerja tinggi mewujudkan target yang telah ditetapkan dengan sinergi, kolaborasi, dan inovasi.

”Selanjutnya Perangkat daerah diharapkan melaksanakan evaluasi dan identifikasi terhadap faktor-faktor pendukung keberhasilan dan penghambat kinerja terutama terhadap beberapa indikator yang belum sesuai target. Angka kemiskinan di Bantul saat ini mengalami penurunan, namun tetap dilakukan akselerasi agar sesuai target yang diinginkan. Serta diperlukan kebijakan terkait pelaksanaan dana keistimewaan,” tegas Agus. 

Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih dalam sambutannya mengatakan bahwa saat ini Kabupaten Bantul masih memiliki masalah mendasar yang hingga saat ini terus diupayakan pemecahannya, yakni kemiskinan ekstrim, penuntasan stunting dan  penyelesaian masalah persampahan. 

Oleh karena itu, beliau mengajak untuk menjadi aparatur yang lebih kreatif dan inovatif, dalam memecahkan berbagai permasalahan yang ada, terlebih pada era digital saat ini. ”Mari kita bersama-sama melakukan akselerasi pencapaian pembangunan, menciptakan solusi-solusi, dan melakukan transformasi  yang lebih besar untuk Bumi Bantul Projotamansari,” pungkas Halim. (Pg)

Berbagi:

Pos Terbaru :