Kreativitas Bantul Tembus Pasar Global: Palem Craft Ekspor Produk ke Amerika dan Eropa

Pelepasan Ekspor Produk Home Decor ke Pasar Amerika dan Eropa oleh Wakil Menteri Perdagangan RI dilaksanakan di CV Palem Craft Jogja, Trirenggo, Bantul, pada Rabu (26/11/2025). Palem Craft merupakan industri kreatif yang berinovasi membuat aneka home decor dengan kualitas yang unggul. Terbukti saat ini produknya telah diminati hingga pasar internasional. Selain itu, Palem Craft juga memanfaatkan bahan yang tadinya limbah, difungsikan kembali untuk menciptakan produk yang baru.

Hal tersebut menjadi salah satu bukti kreatifitas warga Bantul memang sudah tidak diragukan lagi. Dikatakan oleh Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, bahwa pada Tahun 2017, Badan Ekonomi Kreatif Nasional telah memberikan anugerah Bantul sebagai Kabupaten Kreatif Kriya terkuat di Indonesia dalam subsektor kriya. Tahun 2023, dikukuhkan kembali oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk hal serupa. 

Menurut Halim, Kabupaten Bantul ini memiliki banyak sentra industri kreatif, namun tidak memiliki bahan baku pembuatannya. “Kami mempunyai sentra industri kreatif kerajinan bambu, di Muntuk, Dlingo. Kami punya sentra industri kreatif kulit di Manding. Kami punya sentra industri gerabah di Kasongan. Kami punya sentra industri home decor yang tersebar di berbagai tempat, termasuk mebel dan batik. Tetapi, dari seluruh industri kreatif yang ada di Bantul, tak satupun kami ini punya bahan baku yang diproduksi di Bantul. Jadi, warga Bantul ini hidup dari kreativitas,” tutur Halim. 

Selanjutnya Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri, memberikan apresiasi kepada Palem Craft atas segala inovasi yang sudah dilakukan selama ini. Proses produksi yang dilakukan dari hulu hingga hilir sangat menekankan betapa pentingnya sustainability. Menciptakan produk dari one end to the other hingga yang tadinya limbah itu bisa difungsikan kembali untuk menciptakan produk yang baru. 

Beliau menambahkan bahwa Palem Craft ini sudah memiliki pasar yang sangat luas. Khusus untuk hari ini, akan dilepas ekspor ke Amerika dan juga ke Belgia kurang lebih senilai 30.000 USD. Tapi ini bukan pertama kali dilakukan. Sudah setiap bulannya dilakukan ekspor ke lintas wilayah. Hal ini menandakan bahwa produk kita diminati, berkualitas, dan sesuai dengan harapan dari masyarakat internasional dan dunia.

“Selamat dan sukses selalu. Ini berkat kerja sama dan gotong royong kita semua. Pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan juga para pelaku usaha, belum lagi yang bekerja behind the scenes. Mereka juga harus kita berikan apresiasi, karena tanpa mereka, tidak mungkin kita melihat sekian banyak yang bisa kita ekspor hari ini,” pungkas Dyah Roro Esti Widya Putri. (Pg)

Berbagi:

Pos Terbaru :