Dinas Perhubungan Bantul Uji Petik Angkutan Lebaran, Eddy :Angkutan yang tidak memenuhi harus diperbaiki

Untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan akibat kondisi angkutan lebaran, Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul adakan uji petik kelayakan jalan angkutan penumpang, Senin (29/7) di Terminal Palbapang Bantul.

Sebanyak delapan kendaraan dinyatakan tidak lolos dikarenakan beberapa hal diantaranya seperti KIR mati, ban vulkanisir halus, lampu sen mati, klakson mati, wiper tidak hidup serta bodi kendaraan keropos. Atas kasus ini Dinas Perhubungan memberikan peringatan berupa teguran untuk keharusan memperbaiki.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul, Drs Edy Susanto menyatakan untuk keamanan pengguna jalan seharusnya kendaraan angkutan penumpang dan barang wajib melakukan uji KIR setiap enam bulan sekali.

Lebih lanjut dikatakan Eddy, uji petik dilakukan untuk memastikan seluruh angkutan jalan sudah siap mengangkut penumpang selama masa lebaran. Kendaraan yang dilakukan uji petik khusus penumpang semua jurusan seperti Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), angkutan perbatasan dan angkutan pedesaan. Kendaraan yang layak jalan ini ditempeli stiker lulus uji petik.

"Kita sudah menyampaikan kepada pemilik angkutan untuk melakukan pembenahan-pembenahan kendaraannya. Di Bantul ada sekitar 7.000 kendaraan angkutan barang dan penumpang," jelas Edy.

Sementara Kepala Bidang (Kabid) Angkutan Jalan, Sukamta menjelaskan Jumlah armada angkutan di Bantul yang siap untuk mengangkut pemudik terdiri dari AKDP 95 armada, Angkutan Perbatasan 78 armada dan Angkutan pedesaan 56 armada.

Jalur utama masuk Bantul yakni Jl. Raya Srandakan, Jl. Raya Jogja Wates, Jl. Bantul, Jl. Parangtritis, Jl. Imogiri Barat, Jl. Imohgiri Timur dan Jl. Piyungan (Jogjakarta Wonosari). Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang khususnya Bantul, Dishub Bantul juga menyiapkan 3 buah bus on call dengan jalur Dongkelan Samas, Druwo Parangtritis dan Giwangan Pleret.

Untuk Pos Yan dan Pos PAM lebaran 2013 akan ditempatkan di titik-titik rawan kemacetan yakni Ketandan, Piyungan, Srandakan, Bantul, Druwo dan Sedayu. (mw)

Berbagi:

Pos Terbaru :